Jakarta, LiputanIslam.com–Hasil survei Pusat Data Bersatu (PDB) menunjukkan elektabilitas pasangan nomor urut dua, Joko Widodo-Jusuf Kalla, masih unggul dari pasangan nomor urut satu, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.
PDB adalah lembaga survei yang didirikan oleh politisi Partai Amanat Nasional (PAN). Menurut peneliti senior PDB, Agus Herta, sampai pada akhir Mei 2014, selisih kedua pasang capres-cawapres tersebut adalah 5,7 persen.
“Dari survei yang kita lakukan di tujuh kota besar, Jokowi-JK meraih 32,2 persen suara dan Prabowo-Hatta meraih 26,5 persen,” ujar Herta.
Pengumpulan data survei dilaksanakan dari tanggal 26 Mei sampai dengan 1 Juni 2014 dengan jumlah responden 2.688 yang tersebar di tujuh kota pada tujuh provinsi besar di Indonesia. Jenis responden adalah pengambil keputusan, baik kepala keluarga maupun istri kepala keluarga. Pengumpulan data dilakukan tatap muka dan kuesioner terstruktur.
Dari tujuh kota besar yang disurvei PDB, Prabowo-Hatta menang di Medan dan Bandung. Sementara itu, Jokowi-JK menang di Semarang, Balikpapan, dan Makassar. Adapun suara di Jakarta dan Surabaya sangat ketat.
Hasil survei yang sama, yaitu keunggulan Jokowi, juga didapat oleh lembaga survei Cyrus, meskipun dengan angka berbeda. Dalam survei yang dilakukan pascadebat capres cawapres yang digelar 9 Juni, Prabowo-Hatta meraih 41,1% dan Jokowi-Kalla 53,6%. (dw/kompas)
Kehidupan di Iran Selama Wabah Covid 19
19/03/2020Corona di Iran
10/03/2020Eksekusi Massal Di Kerajaan Arab Saudi
25/04/2019
Popular Tags
Dunia Islam – Berita Islam –Berita Dunia Islam – Konflik Timur Tengah – Timur Tengah Terkini – Berita Islam Terkini – Berita Internasional – Berita Timur Tengah – Berita Iran – Berita Iran Terkini – Iran Terkini – Iran vs AS – Amerika vs Iran – AS vs Iran – Berita Palestina – Berita Palestina Terbaru – Palestina Hari Ini – Palestina Terkini – Palestina Israel – Berita Turki – Turki Terkini – Berita Yaman – Perang Yaman – Perang Suriah– Berita Suriah – Berita Afghanistan – Berita Arab Saudi – Arab Saudi Terkini