Zarif kepada AS: Kalian Sudah Kalah, Hentikan Mimpi-mimpi Kalian

0
1452

Teheran,LiputanIslam.com-Menlu Iran menanggapi laporan-laporan terkait rencana AS untuk kembali ke perjanjian nuklir (JCPOA). Tujuan niat AS itu adalah agar bisa memperpanjang masa embargo persenjataan atas Iran.

“Dua tahun lalu, Mike Pompeo (Menlu AS) dan presidennya mengumumkan partisipasi AS di JCPOA telah berakhir. Mereka berharap bahwa (kebijakan) Tekanan Maksimum mereka bisa menundukkan Iran,”cuit Mohammad Javad Zarif.

Sembari menyebut kegagalan kampanye Tekanan Maksimum dan sanksi-sanksi AS atas Iran, Zarif melanjutkan,”Setelah kegagalan memalukan kebijakan ini, dia (Pompeo) ingin kembali berpartisipasi di JCPOA.”

“Hentikanlah mimpi-mimpi kalian. Bangsa Iran selalu menentukan nasib mereka sendiri,”tandas Zarif.

New York Times hari ini melaporkan, Pompeo tengah merancang sebuah argumentasi hukum untuk membuktikan bahwa Washington masih merupakan bagian dari pihak-pihak di JCPOA.

Pekan lalu, Pompeo dalam tweet-nya meminta Dewan Keamanan PBB untuk memperpanjang embargo persenjataan Iran. Dia berdalih, tujuan embargo itu adalah mencegah dimulainya kompetisi persenjataan baru di Timur Tengah.

Berdasarkan salah satu pasal Resolusi 2231, Iran dilarang membeli senjata-senjata ofensif selama lima tahun. Pasal ini akan berakhir pada Oktober 2020 mendatang. Setelah itu, Iran bisa membeli persenjataan dari negara-negara asing.

Menanggapi tuntutan Pompeo agar embargo persenjataan Iran diperpanjang, Zarif menegaskan, Iran sama sekali tidak memiliki senjata nuklir atau rudal yang bisa memuat hulu ledak nuklir. (af/alalam)

Baca Juga:

Zarif Tegaskan AS dan Eropa Tak Bisa Dikte Iran Soal Program Rudal

Cibir Peluncuran Satelit Iran, Jenderal AS Jadi Bahan Olok-olok

DISKUSI: