Taliban Ampuni Ahsraf Ghani dan Siap Pulihkan Hubungan dengan Semua Negara
Kabul, LiputanIslam.com – Taliban menyatakan pihaknya telah memberi amnesti kepada presiden pelarian Afghanistan Ashraf Ghani, dan siap memulihkan hubungan dengan semua negara, termasuk Pakistan.
Dalam wawancara dengan situs berita Arabi 21, Senin (23/8), juru bicara Taliban Qari Yusuf Ahmadi mengatakan, “Dalam kerangka prinsip saling menghormati dan mempertimbangkan kepentingan nasional, Emirat Islam (Afghanistan) akan menjalin hubungan dengan semua negara, termasuk Pakistan.”
Para pengamat menduga Pakistan mencemaskan monopoli Taliban dalam pengendalian kekuasaan di Kabul, dan menilai kelompok ini berusaha mengulangi pengalaman yang sama di Pakistan.
Jubir Taliban ketika ditanya pendapat kelompok ini mengenai pemerintahan sebelumnya dan kemungkinan pemberdayaan para pegawai yang ada selama ini mengatakan, “Mula-mula perlu kami konfirmasi bahwa identitas kami adalah emirat (keamiran), bukan gerakan. Ya, emirat ini sepenuhnya memperhatikan keharusan menerima dan memanfaatkan para pegawai pemerintahan sebelumnya.”
Mengenai “perubahan politik dan sosial” yang terjadi pada perspektif Taliban sejak 2001 sampai sekarang, Ahmadi mengatakan, “Perubahan pertama dan terpenting bagi Taliban ialah perubahan yang menyajikan perdamaian dan amnesti umum di negara ini.”
Beberapa hari lalu, Zabihullah Mujahid, salah satu pentingi Taliban, menyatakan pihaknya mengharapkan hubungan diplomatik dan perdagangan dengan semua negara.
“Taliban tak pernah berbicara mengenai pemutusan hubungan dagang dengan negara manapun, semua ini rumor belaka, dan tidak faktual,” ungkap Mujahid.
Dia menyatakan demikian manakala sebagian besar negara Barat dan Eropa menarik para diplomatnya dari Afghanistan dan belum menyatakan pendapat mereka mengenai bagaimana kelanjutannya di kemudian hari ini.
Mujahid di awal konferensi persnya beberapa waktu lalu memastikan Taliban tidak akan membalas dendam siapapun.
“Sekarang perang sudah berakhir, semua orang yang semula berlawanan dengan Taliban telah mendapat amnesti. Taliban tak bermusuhan dengan siapapun, permusuhan sudah berakhir,” tegasnya.
Dalam perkembangan terbaru, Khalil Al-Rahman Haqani, salah satu pejabat Taliban, dalam wawancara dengan saluran TV Geo Pakistan menyatakan bahwa Presiden Afghanistan Ashraf Ghani yang kabur ke luar negeri serta wakil pertamanya, Amrullah Saleh, telah mendapat amnesti dari Taliban, dan dengan demikian keduanya dapat pulang ke Afghanistan jika berminat. (mm/alalam)
Baca juga: