Sputnik: Segi Tiga Strategis Rusia, China, dan Iran Terbentuk, Nada Permusuhan AS Meningkat

0
820

Moskow, LiputanIslam.com –   Lembaga pemberitaan Sputnik milik Rusia melaporkan bahwa dari pernyataan Menlu AS Antony Blinken terlihat bahwa nada permusuhan Washington meninggi terhadap Rusia dan China setelah terbentuknya segi tiga strategis Rusia, China, dan Iran.

“Meningginya nada permusuhan para pejabat pemerintahan (Presiden AS Joe) Biden terhadap Rusia dan China terjadi setelah hubungan antara Beijing dan Moskow menguat dan segi tiga strategis yang mencakup Beijing, Moskow, dan Teheran terbentuk, dan selanjutnya  Washington menambahkan desakan sanksi dan langkah permusuhan dalam bentuk  latihan perang dan menempatkan kembali pasukannya,” tulis Sputnik.

Sputnik mengutip laporan Global Times pekan lalu bahwa serangan AS terhadap Rusia dan China adalah karena krisis yang dirasakan Washington akibat menurunnya daya saing AS dan menguatnya kemitraan strategis yang komprehensif antara Bejing dan Moskow.

Surat kabar AS Wall Street Jounal (WSJ) Sabtu lalu mengulas penandatangan dokumen perjanjian strategis China-Iran dan menilai bahwa Teheran dan Beijing telah mematahkan sepak terjang AS untuk mengisolasi China dan Iran.

WSJ menyebutkan bahwa dokumen itu mencakup kerjasama luas bidang-bidang ekonomi dan perdagangan hingga keamanan dan intelijen. (mm/fna)

Baca juga:

Iran-China Jalin Kerjasama, Upaya Washington Isolasi Teheran Gagal

Iran: Diplomasi AS Pasca-Trump Tak Berubah

DISKUSI: