Washington, LiputanIslam.com – Media Amerika Serikat (AS) melaporkan bahwa pada akhir bulan ini Presiden Joe Biden akan mengunjungi Arab Saudi dan menemui Putra Mahkota Mohammed bin Salman untuk pertama kalinya sejak Biden menempati Gedung Putih.
Surat kabar The New York Times menyebutkan bahwa Biden bermaksud memulihkan hubungan antara kedua negara setelah krisis keduanya terkait dengan pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi di Konsulat Saudi di Istanbul pada 2018.
Biden dijadwalkan mengunjungi Saudi dalam safarinya yang akan mencakup Eropa dan Israel.
The New York Times mengungkit pernyataan Biden dalam kampanye pemilunya di mana dia mengumumkan niatnya untuk mengubah Saudi menjadi “negara nakal.”
Para pakar menyebutkan bahwa tujuan kunjungan Biden ke Saudi bertujuan mengurangi harga minyak di tengah upaya AS untuk “mengisolasi” Rusia atas operasi militernya di Ukraina. (mm/rt)
Baca juga:
Saudi Minta Negara-Negara Teluk Kompak Sikapi Iran
Teheran: GCC Sebagai Gudang Terbesar Senjata Barat Tak Berhak Bicara Kebijakan Pertahanan Iran
Popular Tags
Dunia Islam – Berita Islam –Berita Dunia Islam – Konflik Timur Tengah – Timur Tengah Terkini – Berita Islam Terkini – Berita Internasional – Berita Timur Tengah – Berita Iran – Berita Iran Terkini – Iran Terkini – Iran vs AS – Amerika vs Iran – AS vs Iran – Berita Palestina – Berita Palestina Terbaru – Palestina Hari Ini – Palestina Terkini – Palestina Israel – Berita Turki – Turki Terkini – Berita Yaman – Perang Yaman – Perang Suriah– Berita Suriah – Berita Afghanistan – Berita Arab Saudi – Arab Saudi Terkini