Teheran, LiputanIslam.com – Menyusul pernyataan Sekjen Hizbullah Sayid Hassan Nasrallah mengenai pendatangan bahan bakar minyak Iran ke Libanon, pemerintah Iran mengaku tak dapat berdiam diri melihat penderitaan bangsa Palestina akibat krisis bahan bakar.
“Kami tak sanggup dengan cukup menyaksikan penderita bangsa Palestina. Bangsa ini adalah bangsa yang berkemampun dan kaya, dan wajar kami mengirim bahan bakar kepada siapa yang membelinya dari kami… Kami siap membantu Libanon dalam hal ini, jika pemerintah Libanon memintanya,” ungkap Jubir Kemlu Iran Saeed Khatibzadeh, Senin (23/8),
Sehari sebelumnya, Sayid Nasrallah mengatakan bahwa Kedubes AS untuk Libanon terkejut oleh pengumuman mengenai keberangkatan kapal tanker minyak Iran menuju Libanon.
Dia juga mengatakan, “Kapal tanker kedua kita akan bergerak dari Irak beberapa hari lagi, dan kapal-kapal tanker lainpun masih akan menyusulnya. Masalah kita bukan soal satu dan kapal, melainkan bahwa dengan proses ini kita akan terus memenuhi kebutuhan Libanon.”
Libanon mengalami krisis bahan bakar yang bahkan melumpuhkan berbagai sektor vital, sementara otoritas keuangan Libanon yang memutuskan pencabutan subsidi bahan bakar terus terlibat perselisihan dengan presiden dan kepala negara yang menolak keputusan tersebut. (mm/raialyoum)
Baca juga:
Sayid Nasrallah: Kapal Tanker Minyak Iran Kedua akan Bergerak Menuju Libanon
Ulama Sunni Lebanon Apresiasi Kiriman BBM dari Iran
Latest Posts
Liputan Video
English
Popular Tags
Dunia Islam – Berita Islam –Berita Dunia Islam – Konflik Timur Tengah – Timur Tengah Terkini – Berita Islam Terkini – Berita Internasional – Berita Timur Tengah – Berita Iran – Berita Iran Terkini – Iran Terkini – Iran vs AS – Amerika vs Iran – AS vs Iran – Berita Palestina – Berita Palestina Terbaru – Palestina Hari Ini – Palestina Terkini – Palestina Israel – Berita Turki – Turki Terkini – Berita Yaman – Perang Yaman – Perang Suriah– Berita Suriah – Berita Afghanistan – Berita Arab Saudi – Arab Saudi Terkini