AS  Kirim Jet Tempur dan Kapal Perusak untuk Bantu UEA Hadapi Serangan Yaman

0
542

Dubai, LiputanIslam.com –   Amerika Serikat (AS) memutuskan untuk mengirim jet tempur dan kapal perusak pembawa rudal ke Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA), untuk membantu UEA menghadapi  Yaman yang telah berulang kali menyerang UEA setelah menggempur Arab Saudi.

Keputusan itu diumumkan dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh misi AS di UEA, Rabu (2/2), dan bertujuan mendukung UEA “dalam menghadapi ancaman saat ini”,  menyusul kontak telefon sehari sebelumnya antara Menhan AS Lloyd Austin dan Putra Mahkota Abu Dhabi dan Wakil Komandan Angkatan Bersenjata UEA, Mohammed bin Zayed Al Nahyan.

Dalam pernyataan itu, misi AS menjelaskan bahwa Austin dan Al-Nahyan membahas “seperangkat tindakan yang diambil Kemhan untuk mendukung UEA, termasuk “pengiriman kapal perusak berpeluru kendali Angkatan Laut AS USS Cole untuk bekerjasama dengan Angkatan Laut UEA sebelum berhenti di sebuah pelabuhan di Abu Dhabi,” tanpa menyebutkan tanggal pergerakan kapal perusak tersebut.

Menhan AS juga memberi tahu Al-Nahyan tentang “keputusannya mengerahkan pesawat tempur generasi kelima untuk membantu UEA menghadapi ancaman saat ini.” Kerjasama ini juga mencakup “kontinyuitas pemberian informasi intelijen untuk peringatan dini, dan kerjasama di bidang pertahanan udara.”

Misi AS menekankan bahwa pengiriman kapal perusak dan pesawat ke UEA “merupakan indikasi yang jelas bahwa AS mendukung UEA sebagai mitra strategis jangka panjang.”

Presiden AS Joe Biden semula membatasi dukungan AS untuk koalisi yang dipimpin Saudi, membalikkan kebijakan pendahulunya, Donald Trump, yang memberikan bantuan logistik kepada koalisi dan menjual senjata canggih seperti bom berpemandu ke Riyadh dan Abu Dhabi.

Meski demikian, pada November tahun lalu Washington mengumumkan persetujuan untuk menjual senjata senilai US$ 650 juta, termasuk rudal udara-ke-udara, kepada Arab Saudi untuk membantunya mengatasi serangan drone Yaman, sementara UEA terlibat dalam negosiasi yang sulit untuk mendapat jet tempur F-35 meski telah ada kesepakatan senilai US$ 23 miliar.

Laporan lain dari Breaking Defense menyebutkan adanya niat UEA membeli sistem radar canggih Green Pine buatan Israel untuk mencegat rudal balistik.

Media AS yang berspesialisasi dalam persenjataan itu melaporkan bahwa UEA ingin membeli sistem radar Green Pine model ELM-2080S yang merupakan bagian dari sistem Arrow untuk mencegat rudal balistik.

Disebutkan bahwa Kedutaan Abu Dhabi telah menghubungi Kementerian Keamanan Israel untuk membahas masalah penyediaan sistem radar, yang diperkuat dengan pembelian sistem siber sebelumnya. (mm/raialyoum)

Baca juga:

Serangan Ansarullah Yaman Jatuhkan Korban Tewas dan Luka Pasukan UEA di Shabwah

Sebutkan Rincian Serangannya ke UEA, Pasukan Yaman Ancam

 

DISKUSI: