Dianggap Berpengalaman Hadapi Sanksi, Iran Jadi ‘Guru’ Rusia
Moskow,LiputanIslam.com-Setelah dimulainya operasi militer Rusia di Ukraina pada 24 Februari lalu, AS dan para sekutunya memberlakukan sanksi atas Moskow, terutama di sektor penerbangan.
AS, Prancis, Estonia, Lithuania, Latvia, Slovenia, Polandia, Republik Chech, Bulgaria, dan Inggris telah menutup zona udara mereka untuk pesawat-pesawat Rusia.
Menteri Transportasi Rusia, Vitaly Savelyev menyatakan akan memanfaatkan pengalaman Iran, menyusul ditahannya 80 unit pesawat Rusia di luar negeri sebagai imbas sanksi.
Kantor berita Interfax mengabarkan, Savelyev dalam rapat Komite Kebijakan Ekonomi Rusia mengatakan, ”Sekitar 80 unit pesawat maskapai penerbangan Rusia ditahan di luar negeri akibat sanksi atas Rusia.”
“Kita memiliki 1.367 pesawat di dalam negeri sebelum sanksi dijatuhkan. Sekarang kita kehilangan 78 pesawat karena ditahan. Pesawat-pesawat ini ditahan di negara-negara sahabat Rusia, termasuk Turki, Azerbaijan, dan Armenia.”
Savelyev menyatakan bahwa penerbangan-penerbangan akan terus berlanjut dan komponen-komponen pesawat juga akan disediakan.
”Otoritas Rusia akan memanfaatkan pengalaman Iran, yang sudah menjalani sanksi selama bertahun-tahun, demi menemukan solusi untuk masalah ini,”tandasnya. (af/fars)
Baca Juga:
Rusia Perkenankan Tentara Ukraina dan Pasukan Bayaran Keluar dari Mariupol dengan Satu Syarat
Rusia: Usai Perang di Ukraina, Keburukan Barat akan Terbongkar
Latest Posts
Liputan Video
English
Popular Tags
Dunia Islam – Berita Islam –Berita Dunia Islam – Konflik Timur Tengah – Timur Tengah Terkini – Berita Islam Terkini – Berita Internasional – Berita Timur Tengah – Berita Iran – Berita Iran Terkini – Iran Terkini – Iran vs AS – Amerika vs Iran – AS vs Iran – Berita Palestina – Berita Palestina Terbaru – Palestina Hari Ini – Palestina Terkini – Palestina Israel – Berita Turki – Turki Terkini – Berita Yaman – Perang Yaman – Perang Suriah– Berita Suriah – Berita Afghanistan – Berita Arab Saudi – Arab Saudi Terkini