AS akan Permanenkan Pangkalan-pangkalan Militernya di Irak

0
913

Baghdad,LiputanIslam.com-Salah seorang anggota Komisi Hukum Parlemen Irak memperingatkan, pangkalan-pangkalan militer AS di negara itu akan menjadi permanen jika masih didiamkan begitu saja.

Al-Maalomah mengabarkan, Husain al-Iqabi menilai bahwa hubungan antara Irak dan AS tidak seimbang.

“AS adalah sebuah pemerintahan diktator, yang menggunakan cara-cara kotor. (Contohnya) AS menjatuhkan hukuman atas Pengadilan Pidana Internasional lantaran menyelidiki kejahatan perang yang dilakukan serdadunya,”kata al-Iqabi.

“Jika sebuah sikap nasional tidak segera diambil, pangkalan-pangkalan militer AS akan menjadi permanen. AS saat ini sedang bermain dengan kontradiksi-kontradiksi domestik Irak,”lanjutnya.

Dua hari lalu, sebuah sumber mengabarkan tibanya lebih dari 200 kendaraan dan truk militer AS di pangkalan Ayn al-Asad di al-Anbar.  Menurut sumber itu, pergerakan konvoi besar menuju Ayn al-Asad itu dilindungi oleh jet tempur, helikopter, dan drone-drone AS.

Ayn al-Asad terletak 160 km di barat Baghdad dan 8 km dari sebuah desa bernama Khan Baghdadi. Pangkalan itu memiliki luas 10 km persegi, yaitu sama dengan luas Zona Hijau Baghdad.

Ayn al-Asad merupakan pangkalan terbesar AS saat ini di Irak. Sebagian dari pangkalan itu ditempati oleh pasukan Irak.

Sejumlah tindakan mencurigakan yang merongrong kedaulatan Irak dilakukan di pangkalan tersebut. Baru-baru ini terbetik kabar diadakannya pertemuan mencurigakan antara pasukan AS dengan para pemuka suku dan tokoh politik al-Anbar di Ayn al-Asad. (af/fars)

Baca Juga:

Iran Teropong Semua Pangkalan Militer AS dan Siap Hidup Tanpa Perjanjian Nuklir

Iran Mulai Perkaya Uranium 20% di Fasilitas Ferdow, Ini Komentar Pedas Netanyahu

DISKUSI: