Proyek 6 PTKIN Capai 3,3 T, Menag: Jangan Ada Kebocoran

0
544

Sumber: okezone.com

Jakarta, Liputanislam.com– Menteri Agama (Menag), Fachrul Razi menyaksikan Penandatangan Bersama Kontrak Konstruksi Proyek Peningkatan Sarana Prasarana 6 PTKIN (Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri) melalui SBSN (Surat Berharga Syariah Negara) dengan anggaran mencapai 3,3 triliun rupiah, di Kantor Kemenag Jakarta pada Jumat (24/1). Menag mengingatkan dana tersebut jangan sampai ada kebocoran.

“Karena banyaknya anggaran yang digelontorkan dalam proyek ini, saya ingin menyampaikan pesan dari Bapak Presiden. Beliau berpesan, agar jangan sampai ada kebocoran dan program ini harus delivered,” tegasnya.

Menurut Menag, dengan dana sebesar itu akan dibangun 40 gedung baru dengan luas total 260.000 meter persegi pada enam PTKIN. “Ini dibangun untuk memberi akses kepada lebih dari 140.000 mahasiswa baru untuk pendidikan tinggi yang berkualitas dan relevan dengan dunia kerja sekaligus menghasilkan lulusan berwawasan Islam moderat,” ucapnya.

“Jadi saya ingatkan, program ini harus delivered. Harus memberikan dampak. Bukan sekedar jadi. Bahkan Bapak Presiden berpesan ini dengan suara berat dan dalam, tanda keseriusan beliau. Jangan main-main,” pesannya sekali lagi.

Baca: Kemenag Dorong PTKIN Cetak Generasi Unggul dan Nasionalis

Keenam kampus yang mendapatkan proyek itu ialah UIN Antasari Banjarmasin, UIN Imam Bonjol Padang, UIN Raden Intan Lampung, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten, UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi, dan UIN Sunan Ampel Surabaya. Pembangunannya melibatkan empat perusahaan konstruksi BUMN, yakni PT Persero (PP), PT Adikarya, PT Waskita, dan PT Wijaya Karya. (aw/kemenag/daulat).

DISKUSI: