Presiden Tegaskan Kebijakan Lockdown Ada di Pemerintah Pusat

0
521

Sumber: gesuri.id

Jakarta, Liputanislam.com– Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa pemerintah saat ini terus berupaya mengatasi persoalan ancaman virus Corona (covid-19) dan mengantisipasi berbagai dampak yang ditimbulkan. Karena itu agar lebih efektif proses penyelesaian, maka ia menegaskan bahwa kebijakan apakah akan melakukan lockdown atau tidak itu ada di tangan pemerintah pusat.

“Kebijakan lockdown baik di tingkat nasional maupun di tingkat daerah adalah kebijakan pemerintah pusat. Kebijakan ini tidak boleh diambil oleh pemerintah daerah dan sampai saat ini tidak ada kita berpikiran ke arah kebijakan lockdown,” tegasnya pada jumpa pers di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Senin (16/3).

Menurutnya, hal yang paling penting dilakukan saat ini adalah mengurangi mobilitas orang dari satu tempat ke tempat yang lain, menjaga jarak, dan mengurangi kerumunan orang yang membawa risiko lebih besar pada penyebaran Covid-19.

“Kebijakan belajar dari rumah, bekerja dari rumah, dan beribadah di rumah perlu terus untuk kita gencarkan, untuk mengurangi tingkat penyebaran Covid-19 dengan tetap mempertahankan pelayanan kepada masyarakat, baik itu urusan kebutuhan pokok, pelayanan kesehatan, dan layanan-layanan publik lainnya,” ucapnya.

Sementara terkait transportasi publik, Presiden mengatakan bahwa itu tetap harus disediakan oleh pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, dengan catatan meningkatkan tingkat kebersihan moda-moda transportasi tersebut, baik itu kereta api, bus kota, MRT, LRT, bus trans.

Baca: Mahfud MD Imbau Masyarakat Hindari Keramaian

“Yang penting bisa mengurangi tingkat kerumunan, mengurangi antrean, dan mengurangi tingkat kepadatan orang di dalam moda transportasi tersebut sehingga kita bisa menjaga jarak satu dengan lainnya,” terangnya. (aw/setkab/tempo).

 

DISKUSI: