Malang, Liputanislam.com– Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berhasil menciptakan alat pendeteksi kebakaran hutan. Salah satu mahasiswa pencipta, Billy Aprilio menjelaskan bahwa alat tersebut menggunakan teknologi yang bernama Integrated Forest Fire Management System. Suatu alat yang memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence).
“Cara kerja sistem ini adalah dengan memanfaatkan sensor LM35 dan sensor flame dengan menggunakan artificial intelligence sebagai pemroses data,” ucapnya di Malang, Jawa Timur, pada Jumat (3/1).
Billy mengaku, ide pembuatan Integrated Forest Fire Management System dilatarbelakangi dengan kondisi hutan Indonesia. Luas lahan berhutan di Indonesia mencapai 93,5 juta hektare. Namun sayangnya hutan yang luas itu sering terjadi kebakaran.
“Namun kebakaran hutan, baik yang terjadi karena musim kemarau atau pembukaan lahan ilegal, menjadi masalah yang tak kunjung usai,” ujarnya.
Baca: Kiai Said: Pagar Nusa Semakin Solid Bela Ulama dan Bangsa
Karena itu, dengan adanya alat pendeteksi ini Billy berharap, dapat membantu meminimalisasikan terjadinya kebakaran hutan besar. Ia berharap teknologi ini bisa segera direalisasikan dalam waktu dekat. (aw/republika/radarmalang).
Popular Tags
Dunia Islam – Berita Islam –Berita Dunia Islam – Konflik Timur Tengah – Timur Tengah Terkini – Berita Islam Terkini – Berita Internasional – Berita Timur Tengah – Berita Iran – Berita Iran Terkini – Iran Terkini – Iran vs AS – Amerika vs Iran – AS vs Iran – Berita Palestina – Berita Palestina Terbaru – Palestina Hari Ini – Palestina Terkini – Palestina Israel – Berita Turki – Turki Terkini – Berita Yaman – Perang Yaman – Perang Suriah– Berita Suriah – Berita Afghanistan – Berita Arab Saudi – Arab Saudi Terkini