Bertemu Dubes, PBNU Tegaskan Tolak Penjajahan Israel Atas Palestina

0
553

Sumber: nu.or.id

Jakarta, Liputanislam.com– Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Said Aqil Siroj bertemu dengan Duta Besar (Dubes) Palestina, Zuhair al-Shun di Kantor PBNU Jakarta. Seperti dilansir NU Online pada Selasa (23/6), Dubes Zuhair atas nama pemerintah Palestina sengaja datang ke PBNU untuk memperkuat hubungan dengan PBNU dan meminta dukungan atas berbagai persoalan yang melanda Palestina saat ini, terutama tekait rencana Israel akan melakukan aneksasi Tepi Barat Palestina.

Menanggapi hal itu, Kiai Said menyatakan bahwa pihaknya selalu mendukung dan bersama bangsa Palestina. Ia juga menegaskan bahwa umat Islam Indonesia menolak tegas segala bentuk penjajahan (aneksasi) yang dilakukan Israel atas Palestina. “Qulubuna maahum, hati kita selalu bersama masyarakat Palestina,” ucapnya.

Ia juga menegaskan bahwa yang memiliki kebenaran atas berbagai polemik teritorial adalah masyarakat Palestina. Palestina adalah pemilik sah sebagai negara berdaulat atas Tepi Barat. “PBNU selalu bersikap tidak berubah, mengutuk penyerobotan tanah walau sejengkal apalagi satu wilayah,” tegasnya.

Sementara Dubes Zuhair menyampaikan bahwa Palestina adalah negara yang sah atas kepemilikan tanah di sekitaran Masjid Al-Aqsa. Ia juga mengundang Kiai Said pada menjadi pembicara Diskusi Virtual pada Senin (29/6) mendatang. Kiai Said diminta untuk menyampaikan pesan perdamaian sebagai respons atas serangan tentara Israel kepada masyarakat Palestina beberapa waktu yang lalu.

Baca: ASEAN Luncurkan ‘Kampanye Sejuta Tanda Tangan’ untuk Lawan Rencana Aneksasi Israel

“Kami mengundang Kiai Said jadi pembicara perdamaian sekaligus mendorong ikut serta menolak penjajahan. Kita, Palestina pemilik sah tanah tanah para nabi tanah yang disucikan. Kita semua sepakat terhadap itu,” tandasnya. (ar/NU/minanews).

 

DISKUSI: