Jakarta, LiputanIslam.com— Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat pada perdagangan akhir pekan Jumat (24/4) menguat ke posisi Rp 15.400 per dolar AS. Rupiah menguat 0,11 persen dibandingkan perdagangan hari sebelumnya.
Sedangkan menurut kurs referensi Bank Indonesia (BI), Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), rupiah berhasil menguat dari posisi Rp 15.630 per dolar AS ke posisi Rp 15.553 per dolar AS.
Pergerakan rupiah terhadap dolar AS selama sepekan ini terlihat berfluktuasi. Akan tetapi, mata uang garuda ini berhasil menguat pada akhir pekan.
Baca: Rupiah Terdepresiasi ke Posisi Rp 15.465 per Dolar AS
Kepala Riset Monex Investindo Ariston Tjendra mengatakan, penguatan rupiah didorong oleh optimisme pelaku pasar dalam memandang pandemi virus corona (Covid-19). Saat ini, mayoritas investor tidak lagi panik seperti bulan-bulan sebelumnya.
“Belakangan ini sentiment pasar memang sudah positif, dalam artian tidak negatif saat awal pandemi ini ada. Pasar tidak lagi panik seperti dulu,” kata dia.
Meski demikian, menurutnya, pasar masih terus memperhatikan perkembangan dampak wabah corona terhadap perekonomian global.
“Kekhawatiran masih ada karena wabah belum teratasi dan penurunan ekonomi di depan mata. Tarik menarik sentimen ini yang menyebabkan rupiah bergerak seperti sekarang,” ujarnya. (sh/medcom/cnnindonesia)
Latest Posts
Liputan Video
English
Popular Tags
Dunia Islam – Berita Islam –Berita Dunia Islam – Konflik Timur Tengah – Timur Tengah Terkini – Berita Islam Terkini – Berita Internasional – Berita Timur Tengah – Berita Iran – Berita Iran Terkini – Iran Terkini – Iran vs AS – Amerika vs Iran – AS vs Iran – Berita Palestina – Berita Palestina Terbaru – Palestina Hari Ini – Palestina Terkini – Palestina Israel – Berita Turki – Turki Terkini – Berita Yaman – Perang Yaman – Perang Suriah– Berita Suriah – Berita Afghanistan – Berita Arab Saudi – Arab Saudi Terkini