Warga Nigeria Tuntut Pembebasan Tanpa Syarat Syekh Zakzaki
Media-media melaporkan, ratusan pendukung Syekh Zakzaki pada hari Senin (9/11) turun ke jalanan Ibu Kota Nigeria, Abuja, dan menyerukan pembebasan pemimpin mereka beserta istrinya. Para pengunjuk rasa membawa plakat-plakat dan foto-foto Syekh Zakzaki untuk menunjukkan dukungan mereka.
Dalam beberapa hari terakhir, para pendukung Syekh Zakzaki juga mengutuk statemen anti-Islam Presiden Prancis Emmanuel Macron, selain menuntut kebebasan pemimpin mereka.
Syekh Zakzaki ditangkap pada 2015 lalu, menyusul serbuan Tentara dan Polisi Nigeria ke kediamannya di negara bagian Kaduna, utara Nigeria. Serbuan itu menewaskan sejumlah orang dan melukai lainnya. Aparat keamanan Nigeria juga turut menahan istri Syekh Zakzaki.
Banyak badan HAM internasional yang mengutuk pembantaian tersebut. Badan Amnesti Internasional pada tahun 2016 menyatakan bahwa Tentara Nigeria telah membunuh kelompok Syiah negara tersebut, menguburkan mereka secara massal, dan menghancurkan dokumen-dokumen terkait kejahatan tersebut.
Beberapa waktu lalu, putri Syekh Zakzaki, Suhaila Zakzaki, mengabarkan bahwa kedua orangtuanya dalam kondisi genting lantaran tidak mendapatkan perawatan medis memadai. Ia mengatakan, kedua orangtuanya terluka saat ditangkap, dan kondisi kesehatan mereka terus menurun akibat diabaikan Pemerintah Nigeria. (af/fars)
Baca Juga:
Sudah Lama Dipenjara, Syekh Zakzaki Masih Dikenai Tuduhan Baru
Presiden Nigeria: Pembebasan Zakzaky Tidak Membawa Maslahat!