UNICEF: 4,8 Juta Anak di Suriah Lahir dalam Situasi Perang

0
513

Sumber foto: Middle East Monitor

Damaskus, LiputanIslam.com—Perang di Suriah telah berlangsung selama 9 tahun. Menurut catatan UNICEF, sekitar 4,8 juta anak lahir pada masa-masa itu.

” Saat perang Suriah memasuki tahun kesepuluh, anak-anak telah dan akan menjadi korban terbesar. Mereka akan mengisi dekade kedua kehidupan dengan perang, menyaksikan kekerasan, kematian, dan pengungsian,” ucap Direktur Eksekutif Unicef, Henrietta Fore, pada Minggu (15/3) seperti dikutip oleh Middle East Monitor (memo).

Organisasi dunia itu mencatat sejak 2014, lebih dari 9.000 anak dinyatakan meninggal atau terluka dalam konflik Suriah. Sementara itu, sekitar 5.000 anak berusia tujuh tahun telah direkrut untuk perang dan 1.000 fasilitas medis serta kesehatan juga menjadi target serangan.

BacaPerundingan Rusia-Turki Kandas, Hantu Perang Besar Idlib Kian Menyeringai

Unicef memprediksi masa depan anak-anak Suriah akan suram.

” Dampak perang yang sebenarnya untuk anak-anak Suriah akan lebih mengerikan. Sebab, mereka tidak bisa mendapatkan layanan kesehatan dan akses pendidikan yang cukup,” jelas Unicef. (Fd/Memo)

DISKUSI: