Satu Warga Palestina Gugur dan Puluhan Lainnya Luka Diserang Tentara Israel

0
1014

Nablus, LiputanIslam.com –  Satu remaja Palestina, Mohammad Abd al-Karim Hamayil,  15 tahun, gugur setelah menderita luka parah di bagian kepala akibat tembakan pasukan pendudukan Zionis Israel di Nablus, Tepi Barat, Rabu (11/3/2020).

Demikian yang dinyatakan oleh Kementerian Kesehatan Palestina sembari menyebutkan bahwa puluhan warga Palestina lainnya menderita sesak nafas akibat bentrokan dengan pasukan Zionis di bagian utara Tepi Barat.

Saksi mata mengatakan kepada kantor berita Turki, Anatolia, bahwa pasukan militer Israel menyerbu Gunung Al-Orma di dekat distrik Beita, Provinsi Nablus, dan menembakkan peluru karet dan peluru tajam serta gas air mata untuk membubarkan puluhan warga yang berkonsentrasi di gunung itu untuk mencegah upaya imigran Zionis menguasainya.

Para saksi menambahkan bahwa belasan warga Palestina terluka dan mengalami sesak nafas karena menghirup gas air mata, dan beberapa di antara mereka dilarikan ke rumah sakit, sementara sebagian besar korban dirawat di lapangan.

Selasa lalu, Komite Perlawanan Terhadap Tembok Pemisah dan Permukiman Zionis yang bernaung di bawah Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) menyerukan aksi demo di Gunung Al-Orma pada hari Rabu.

Baca: Penangkapan Anggota Hamas Bukti Bin Salman Mencintai AS dan Israel

Sejak sekitar satu bulan lalu warga Palestina berjaga-jaga di puncak Gunung Al-Orma menyusul adanya seruan para pemukim Zionis untuk menyerbu gunung itu dan mengubahnya menjadi daerah wisata Israel dan sebuah pusat permukiman Zionis. Aksi warga Palestina itu kemudian diwarnai bentrokan  mereka dengan tentara dan pemukim Zionis Israel.

Baca: Haniyeh di Rusia Nyatakan Hamas Tidak Terlibat dalam Pergerakan Militer Idlib

(mm/raialyoum)

DISKUSI: