Teheran, LiputanIslam.com – Pemerintah Iran menyatakan telah menerima beberapa surat dari Arab Saudi, namun Iran menghendaki adanya surat terbuka yang salah satunya berkenaan dengan penghentian perang Yaman.
Juru bicara pemerintah Iran Ali Rubaie dalam jumpa pers yang ditayangkan oleh televisi resmi, Senin (30/9/2019), mengatakan, “Telah sampai kepada kami surat-surat dari Saudi, tapi sebelumnya kami harus melihat surat terbuka darinya, yang satu di antara surat-surat terbuka itu ialah (mengenai) penghentian perang terhadap Yaman.”
Dia menambahkan, “Kami sejak awal telah meminta penghentian perang terhadap Yaman, dan kami melihat bahwa solusinya adalah gencatan senjata. Kami siap melakukan apa yang dapat kami lakukan dalam rangka ini.”
Baca: Tentara Yaman Merinci Operasi Militernya yang Sangat Menghebohkan di Najran, Saudi
Seperti diketahui, sejak 26 Maret 2015 Saudi memimpin koalisi pendukung presiden pelarian Yaman Abd Rabbuh Mansour Hadi melawan gerakan Ansarullah (Houthi) yang menguasai Sanaa, ibu kota Yaman.
Perang di Yaman telah menyebabkan pengungsian ratusan ribu orang, tersebarnya wabah penyakit di sejumlah kawasan, dan kehancuran banyak fasilitas infrastruktur negara.
Baca: Mujtahidd: Pengawal Raja Saudi dan Pembunuhnya Tewas atas Instruksi Putra Mahkota
PBB dan lembaga-lembaga dunia lainnya mencatat ratusan ribu orang tewas dan luka, dan terjadi krisis kemanusiaan yang parah. (mm/raialyoum)
Popular Tags
Dunia Islam – Berita Islam –Berita Dunia Islam – Konflik Timur Tengah – Timur Tengah Terkini – Berita Islam Terkini – Berita Internasional – Berita Timur Tengah – Berita Iran – Berita Iran Terkini – Iran Terkini – Iran vs AS – Amerika vs Iran – AS vs Iran – Berita Palestina – Berita Palestina Terbaru – Palestina Hari Ini – Palestina Terkini – Palestina Israel – Berita Turki – Turki Terkini – Berita Yaman – Perang Yaman – Perang Suriah– Berita Suriah – Berita Afghanistan – Berita Arab Saudi – Arab Saudi Terkini