Iran Cokok Para Pelaku Serangan Drone di Kota Isfahan

0
232

Teheran, LiputanIslam.com   Pasukan keamanan Iran meringkus “para pelaku utama” serangan drone di sebuah situs militer di pusat kota Isfahan, dan disebutkan bahwa antek  bayaran Israel terlibat dalam peristiwa ini.

Iran menyalahkan Israel atas serangan drone pada 29 Januari itu, dan bersumpah akan membalas serangan itu, yang tampaknya menjadi episode terbaru dalam perang terselubung  yang telah berlangsung lama antara keduanya.

Serangan itu terjadi di tengah ketegangan hubungan antara Iran dan Barat terkait dengan program nuklir Teheran dan pasokan senjata serta drone jarak jauh Iran ke Rusia yang digunakan dalam perang di Ukraina.

Kantor berita resmi Iran, IRNA, melaporkan, “Pelaku utama upaya gagal sabotase pusat industri milik Kementerian Pertahanan di Isfahan telah diidentifikasi dan ditangkap. Sejauh ini, terbukti bahwa pasukan bayaran rezim Zionis (Israel) terlibat dalam tindakan ini.”

Israel sudah lama menyatakan kesediaannya untuk menyerang sasaran Iran jika metode diplomatik gagal menghentikan program nuklir atau rudal Teheran, tapi sejauh ini belum mengomentari insiden tertentu.

Dinas keamanan Iran menyatakan, “Karena interogasi yang sedang berlangsung terhadap para tersangka yang ditahan, informasi tambahan akan dirilis pada waktunya.”

Iran menuduh Israel merencanakan serangan melalui agen di dalam wilayah Iran.

Pada Juli tahun lalu, Teheran meringkus tim sabotase militan Kurdi yang bekerja untuk Israel dan berencana meledakkan pusat industri pertahanan sensitif di Isfahan.

Banyak situs nuklir terletak di provinsi Isfahan, termasuk Natanz, yang menjadi fokus program pengayaan uranium Iran, dan Iran menuduh Israel menyabotasenya pada tahun 2021. (mm/raialyoum)

Baca juga:

Jenderal Vahedi: Kekuatan Drone Iran Bertambah 33%

Laris Manis, 90 Negara Ingin Memperoleh Drone Iran

DISKUSI: