Bersurat Kepada Pejuang Gaza, Jenderal Qaani: Kami Tak Dapat Hidup Nyaman Sebelum Israel Musnah

0
956

Teheran, LiputanIslam.com –   Komandan Pasukan Quds Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran, Brigjen Esmail Qaani, melayangkan surat kepada komandan sayap militer Hamas Brigade Al-Qassam, Abu Khalid Mohammad al-Dhaif, dan semua pemimpin pejuang Palestina berisi pernyataan bahwa Iran tak akan membiarkan Palestina sendirian “seberapapun besarnya tekanan dan kuatnya blokade”.

Dalam surat itu Qaani menyatakan, “Saya menekankan bahwa kami berkomitmen pada janji yang diberikan kepada kalian oleh Syahid Al-Quds Haji Qasem Soleimani bahwa kami tak akan membiarkan Palestina sendirian, seberapapun besarnya tekanan dan kuatnya blokade. Musuh mengetahui bahwa Palestina sekarang tidak sendirian, melainkan bersama Poros Resistensi yang semakin meluas, menguat dan terpadu, dan Quds merupakan kompas bagi poros ini dan kiblat bagi jihad mereka.”

Jenderal Qaani juga menegaskan, “Kami bersama kalian dengan semua detail peperangan ‘Pedang Quds’ yang kalian jalani dengan semua brigade kalian sebagai representasi umat dan pembelaan atas kehormatan dan kesuciannya… Dalam peperangan -yang membuka suatu masa baru dalam konfrontasi melawan musuh ini- kubu resistensi Palestina telah mencatat dengan darah dan api suatu perimbangan yang intinya ialah bahwa musuh tak dapat memonopoli Quds tanpa reaksi pencegahan dari kekuatan resstensi.”

Dia kemudian mengutip pernyataan Pemimpin Besar Iran Ayatullah Sayid Ali Khamenei pada peringatan Hari Quds di hari Jumat terakhir bulan suci Ramadhan lalu bahwa “garis landai nan terang Rezim Zionis Israel menuju kemusnahan telah dimulai dan tak akan pernah berhenti”.

Di bagian akhir, Jenderal Qaani menyampaikan ucapan selamat kepada Al-Dhaif , seluruh bangsa Palestina dan para mujahidin di tanah Palestina sembari menyatakan; “Aku cium tangan kalian yang membawa senjata jihad dan pembelaan atas Al-Quds dan kesucian, dan janji kami tetap teguh bahwa kami tak akan hidup nyaman sebelum rezim perampas ini musnah.”

Beberapa hari sebelumnya, Kepala Biro Politik Hamas di luar negeri, Ismail Haniyeh, melayangkan surat kepada Pemimpin Besar Iran Ayatullah Sayid Ali Khamenei berisi pernyataan mengenai kejahatan Rezim Zionis Israel terhadap bangsa Palestina, serta permohonan Hamas agar Ayatullah Khamenei “bergerak secepatnya.” (mm/alalam)

Berita Terkait:

Terjemahan Lengkap Surat Permohonan Pemimpin Hamas kepada Ayatullah Khamenei Soal Perang Gaza-Israel

Gencatan Senjata Palestina-Israel Dilaporkan Mulai Diberlakukan pada Jumat Dini Hari

DISKUSI: