Berbagai Negara dan Organisasi Islam Kutuk Brutalitas Israel di Masjid Al-Aqsa
Jeddah, LiputanIslam.com – Berbagai negara dan organisasi Arab dan Islam mengeluarkan pernyataan yang mengutuk serbuan dan brutalitas pasukan Zionis Israel ke Masjid Al-Aqsha, Quds, pada hari Jumat (15/4), yang telah menyebabkan ratusan orang jemaah Palestina terluka.
Sekretariat Jenderal Organisasi Kerjasama Islam (OKI), Sabtu (15/4), mengutuk keras “penyerbuan pasukan pendudukan Israel ke Masjid Al-Aqsha, penutupan gerbangnya, dan serangan terhadap jamaah di dalam dan di halamannya.”
Organisasi tersebut menganggap Israel bertanggung jawab penuh atas dampak kontinyitas serangannya terhadap rakyat, tanah mereka dan tempat-tempat suci Palestina.
OKI juga mendesak masyarakat internasional, terutama Dewan Keamanan PBB, untuk “bergerak mengakhiri pelanggaran berulang tersebut, memberikan perlindungan bagi rakyat Palestina dan tempat-tempat suci mereka, dan mencegah terulangnya serangan Israel yang akan memicu konflik agama, ekstremisme, dan instabilitas di kawasan.”
Senada dengan ini, Sekjen Liga Arab, Ahmed Aboul Gheit, memperingatkan Israel agar “tidak mengobarkan situasi di Masjid Al-Aqsa”. Dia menyalahkan pasukan Israel, yang “telah melakukan agresi berbahaya terhadap rakyat Palestina dan hak mereka beribadah di dalam Al-Aqsha selama bulan suci Ramadhan”.
Sekjen Dewan Kerjasama Teluk (GCC), Dr. Nayef Falah Mubarak Al-Hajraf, juga angkat bicara mengutuk serbuan polisi dan pasukan khusus Israel Masjid Al-Aqsha dan serangan mereka terhadap jemaah pada dini hari Jumat, yang menjatuhkan sekira 152 korban luka dan penangkapan ratusan orang Palestina.
Al-Hajraf menyebut aksi pasukan Zionis itu “pelanggaran mencolok, perilaku terkutuk, tak dapat diterima, dan eskalasi.” berbahaya.
Al-Hajraf menekankan “keharusan Israel menghormati status quo sejarah dan hukum di kota Quds yang diduduki serta tempat-tempat sucinya, dan menghentikan semua tindakan ilegal.”
Dia juga mendesak masyarakat internasional “untuk bertanggung jawab menjaga keamanan Masjid Al-Aqsa dan para jamaah.”
Beberapa negara Arab dan Islam, termasuk Suriah, Lebanon, Yordania, Mesir, Arab Saudi, Qatar, Iran, Ansarullah Yaman, Hizbullah Lebanon dan rakyat Bahrain juga mengecam keras brutalitas pasukan Zionis Israel di Masjid Al-Aqsa.
Jubir Sekjen PBB Antonio Guterres menyatakan prihatian atas terjadinya bentrokan antara pasukan Zionis dan warga Palestina di Masjid Al-Aqsa dan menyerukan upaya penghentian aksi-aksi provokatif. (mm/raialyoum/alalam/fna)
Baca juga: