Palestina Minta Negara-negara Arab Muslim Tidak Terlibat Upacara Pengumuman Deal of the Century
Jubir Kepresidenan Palestina, Nabil Abu Rudaina. Sumber: Al-Alam
Yerussalem,LiputanIslam.com—Juru Bicara(Jubir) Kepresidenan Palestina, Nabil Abu Rudeina, meminta duta besar negara-negara Arab muslim untuk tidak berpartisipasi dalam upacara pengumuman Deal of the Century atau Kesepakatan Trump yang rencananya akan berlangsung pada Selasa (28/1) hari ini.
“Kami menyerukan duta besar negara-negara Arab Muslim, yang diundang untuk menghadiri pengumuman kesepakatan abad yang “buruk” besok, untuk tidak berpartisipasi dalam upacara ini, yang kami anggap sebagai konspirasi yang bertujuan merusak hak-hak rakyat Palestina dan menggagalkan pembentukan Negara Palestina dengan Yerusalem Timur sebagai ibukotanya,” ucapnya pada Senin kemarin.
“Kami telah mengetahui bahwa sejumlah duta besar negara-negara Arab Muslim telah diundang untuk berpartisipasi dalam pengumuman ini,” tambahnya.
Baca: Proposal Konyol Trump Bernama Deal of the Century
Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump rencananya akan mengumumkan Deal of the Century atau Kesepakatan Abad Ini pada Selasa pukul 17.00 waktu setempat di Washington. Trump mengklaim banyak negara Arab telah mendukung proposal ini.
Kemenlu Palestina telah mengecam proposal Trump karena dianggap akan merenggut hak-hak dan masa depan rakyat Palestina.
Keputusan Trump ini memicu pergolakan fraksi-fraksi di Palestina. kepala Biro Politik Hamas, Ismail Haniyeh, mengatakan akan menggalang dialog dengan para pimpinan fraksi Palestina di Mesir untuk menyusun strategi menggagalkan Deal of the Century.
Sementara itu, komite tinggi Great March of the Return, mengancam akan menggelar aksi besar-besaran menentang pengumuman tersebut. (Fd/Al-Alam)
