Purwakarta, LiputanIslam.com– Bupati Purwakarta dua peridode 2008-2018, Dedi Mulyadi mengajak masyarakat untuk terus menjaga budaya warisan para leluhur. Menurutnya, masyarakat pedesaan dan para pemuda harus menjadi pelopor peradaban dan menjaga budaya nenek moyang.
Demikian hal itu disampaikan Dedi dalam acara ngabuburit Ramadhan, di halaman Kantor Desa Cilingga, Kecamatan Darangdan, Purwakarta, Jawa Barat (Jabar), pada Rabu (8/5).
“Desa itu, harus jadi pelopor dan gerbang utama menjaga peradaban yang diwariskan nenek moyang kita dulu,” ucapnya.
Menurutnya, pada bulan Ramadhan generasi muda dulu selalu mengisi bulan puasa ini dengan kegiatan produktif. Seperti, mencari kayu bakar ke kebun, mencari ikan atau belut di sawah, lalu membuat batu bata merah. Adapun ibu-ibunya, sibuk menyiapkan masakan untuk santap berbuka puasa.
Ditengah arus budaya asing dan tekonlogi, lanjut dia, kita harus mampu terus menjaga budaya leluhur kita. Dedi mencontohkan Bali sebagai suatu daerah yang tetap bertahan dengan budayanya. Walaupun banyak didatangi turis asing dan wisatawan, tetapi budaya Bali tetap kokoh.
“Begitu pula dengan Desa Cilingga ini, sudah saatnya kita menghidupkan lagi budaya nenek moyang sunda zaman dulu. Karena, dengan menjaga budaya kita akan tetap survive ditengah gempuran budaya asing,” ujarnya. (aw/republika).
Latest Posts
Liputan Video
English
Popular Tags
Dunia Islam – Berita Islam –Berita Dunia Islam – Konflik Timur Tengah – Timur Tengah Terkini – Berita Islam Terkini – Berita Internasional – Berita Timur Tengah – Berita Iran – Berita Iran Terkini – Iran Terkini – Iran vs AS – Amerika vs Iran – AS vs Iran – Berita Palestina – Berita Palestina Terbaru – Palestina Hari Ini – Palestina Terkini – Palestina Israel – Berita Turki – Turki Terkini – Berita Yaman – Perang Yaman – Perang Suriah– Berita Suriah – Berita Afghanistan – Berita Arab Saudi – Arab Saudi Terkini