Heboh Spek Baju Louis Vuitton, Ini Pengakuan dari CV Pemenang Tender Baju Dinas DPRD Tangerang 

Sumber: Indozone

Cirebon, LiputanIslam.com–Kasus tender pengadaan baju dinas DPRD Kota Tangerang, Banten, yang disebut-sebut berbahan merek mewah Louis Vuitton memicu kontroversi. Perusahaan pemenang tender, CV Adhi Prima Sentosa, pun angkat bicara. 

Pihak CV Adhi Prima Sentosa mengaku kaget saat tender yang dimenangi itu memicu kontroversi. Sebab, CV Adhi Prima Sentosa mengaku mengikuti proses lelang sesuai prosedur.

Menurut staf legal CV Adhi Prima Sentosa, Yanto Irianto, mereka tak pernah mencatut merek atau pelanggaran hak cipta dari perusahaan lainnya.

“Sebetulnya itu spek (spesifikasi) yang diminta DPRD, bukan saya mengambil hak cipta perusahaan lain,” kata Yanto pada Rabu (11/8/2021).

Yanto menduga, masalah ini sengaja digoreng oleh pihak yang tak senang dengan perusahaannya karena memenangi tender. “Jangan digoreng-goreng, dong. Itu lawan saya yang kalah,” sebut Yanto.

Akibat kontroversi yang terlanjur banyak dibicarakan publik, Pemkot Tangerang membatalkan tender tersebut. Yanto pun menyatakan ia berencana menempuh jalur hukum.

“Pemda sudah mengumumkan. Kok tiba-tiba dibatalkan. Saya rugi, dong,” kata Yanto.

Diketahui, CV Adhi Prima Sentosa merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang penjahitan baju dan sejenisnya. (ra/detik)