Erick Thohir Copot Direktur Pertamina Pasca Insiden Kebakaran, Ini Alasannya

0
117

Sumber: Tribunnews

Jakarta, LiputanIslam.com–Menteri BUMN Erick Thohir mencopot Direktur Penunjang Bisnis PT Pertamina (Persero) Dedi Sunardi dari jabatannya beberapa hari setelah kasus kebakaran Depo Plumpang.

Terdapat dua alasan di balik pencopotan itu, salah satunya karena Dedi tidak segera ke lokasi kejadian saat kebakaran menerjang Depo Plumpang pada 3 Maret lalu.

“Kemarin saya minta direksi, kementerian, pulang. Ada yang pulang dan ada yang tidak pulang. Ya saya catat dong siapa yang nggak pulang. Yang ketika rakyat ada yang meninggal, masa kita enggak hadir. Saya saja pulang dari Surabaya, padahal saya ada event besar,” ujar Erick di Tennis Indoor Senayan pada Kamis (9/3).

Tak lama setelah kejadian kebakaran, Erick meminta para direksi Pertamina untuk datang ke lokasi dan mengingatkan soal tanggung jawab dalam pendampingan terhadap para korban kebakaran depo Plumpang.

Di samping itu, Erick mengatakan telah mengingatkan direksi Pertamina untuk melakukan pembahasan tentang strategi penyelesaian i kondisi zonasi di kawasan Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) sejak dua tahun lalu.

“Sudah dua tahun hal ini saya minta diagendakan, distrategikan. Kejadian kemarin ini (kebakaran depo Plumpang) tentu ada sebab akibatnya. Kan kita jadi direksi komisaris tidak hanya jabatan, ada tanggung jawabnya,” tambah Erick.

Dedi Sunardi ditunjuk menjadi salah satu direktur Pertamina seusai menjabat sebagai Direktur Utama PT Asuransi Kredit Indonesia (Persero) alias Askrindo.

Penunjukan itu tertuang dalam Salinan Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor SK-142/MBU/05/2021 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Direksi Perseroan (Persero) PT Pertamina yang ditandatangani pada 3 Mei 2021. (ra/cnn)

DISKUSI: