Universitas Tennessee Wajibkan Mahasiswanya Suntik Vaksin Covid-19

0
418

Washington, LiputanIslam.com–Universitas Tennessee menjadi kampus pertama yang mewajibkan mahasiswa dan staf pengajarnya untuk menyuntikkan vaksin Covid-19 jika tersedia nanti. Peraturan ini ditolak oleh banyak pihak.

Dewan Pengawas universitas yang mengeluarkan peraturan ini berjanji bahwa vaksinisasi akan segera menjadi persyaratan permanen.

“Mungkin ada beberapa penolakan, tetapi kami yakin ini adalah yang terbaik bagi siswa kami,” kata Ketua Sistem UT, Randy Boyd.

Meskipun begitu, peraturan ini tidak berlaku bagi mahasiswa dengan kondisi medis dan kepercayaan agama tertentu, serta mahasiswa yang hanya mengambil kelas online.

Mahasiswa dan staf pengajar akan diminta menyuntik vaksin sesuai ketersediaan produk. UT mengatakan bahwa mereka akan segera membuat jadwal berdasarkan perilisan vaksin Covid-19. Mengingat universitas berencana membuka kampus pada musim gugur dan kemungkinan tidak ada vaksin pada saat itu, maka masih tidak jelas kapan aturan itu akan diberlakukan.

Keputusan UT ini dikritik oleh sejumlah netizen di media sosial. Mereka berpendapat keputusan tersebut dapat menjadi langkah pertama pewajiban vaksin Covid-19 di institusi lain. Beberapa juga berpendapat hal ini merupakan pelanggaran terhadap hak individu dalam memilih dan memutuskan perawatan kesehatan diri.

Meskipun kampus lain belum mengeluarkan peraturan seperti itu, beberapa telah mengambil tindakan pencegahan terhadap pandemi atas mahasiswa mereka. Universitas California, San Diego, misalnya, membuat program pengetesan virus secara teratur kepada mahasiswa yang tinggal di kampus. Untuk kedepannya, UC dapat membuat pengetesan massal di seluruh universitas setiap bulan di musim gugur. (ra/rt)

DISKUSI: