Aleppo, LiputanIslam.com – Pasukan Arab Suriah (SAA) mengumumkan bahwa gencatan senjata demi kemanusiaan diberlakukan di kota Aleppo timur selama delapan jam setiap hari selama tiga hari sejak Kamis pagi (20/20/2016). Sebelumnya, pemerintah Rusia yang menyokong pemerintah Suriah menyatakan gencatan senjata diberlakukan hanya satu hari.
Dalam statemennya yang dirilis Rabu (19/10/2016), pasukan pemerintah Suriah ini menyatakan, “Gencatan senjata demi kemanusiaan di kawasan timur kota Aleppo telah dimulai selama tanggal 20, 21, dan 22 Oktober mulai pukul 08.00 s/d 13.00 (waktu setempat).”
SAA kembali menyerukan kepada “semua kawanan bersenjata di kawasan timur kota Aleppo agar meletakkan senjata dan mereka dijamin dapat memanfaatkan amnesti.”
Sumber di Kemlu Suriah menyatakan bahwa pasukan SAA dan milisi pendukungnya telah ditarik mundur hingga jarak yang memungkinkan kawanan bersenjata untuk keluar dari Aleppo timur melalui dua jalur khusus.
Sementara itu, beberapa media Rusia, termasuk Regnum dan Rossiyskaya Gazeta, menyebutkan bahwa sejumlah besar pemberontak Suriah telah meletakkan senjata secara sukarela dan keluar dari Aleppo timur melalui jalur yang telah ditetapkan. Selain mereka, sejumlah penduduk setempat yang sebagian di antaranya luka dan sakit juga keluar dari Aleppo timur.
Para pemberontak itu keluar dengan menggunakan bus khusus menuju Idlib yang dikuasai oleh kawanan teroris dan pemberontak. (mm/sana/afp/irna)
Popular Tags
Dunia Islam – Berita Islam –Berita Dunia Islam – Konflik Timur Tengah – Timur Tengah Terkini – Berita Islam Terkini – Berita Internasional – Berita Timur Tengah – Berita Iran – Berita Iran Terkini – Iran Terkini – Iran vs AS – Amerika vs Iran – AS vs Iran – Berita Palestina – Berita Palestina Terbaru – Palestina Hari Ini – Palestina Terkini – Palestina Israel – Berita Turki – Turki Terkini – Berita Yaman – Perang Yaman – Perang Suriah– Berita Suriah – Berita Afghanistan – Berita Arab Saudi – Arab Saudi Terkini