Presiden Turki: Kami Tidak Akan Membiarkan Al-Quds Dikuasai Negara Teroris Israel
Istanbul, LiputanIslam.com – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyebut Israel “negara teroris yang membunuhi anak-anak kecil”. Dia juga mengaku “akan terus menempuh semua jalan” untuk melawan keputusan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengakui Al-Quds (Yerussalem) sebagai ibu kota Israel.
“Palestina adalah korban yang tak bersalah, sedangkan Israel adalah negara teroris. Ya negara teroris. Kami tidak akan membiarkan Al-Quds berada di bawah negara yang membunuhi anak-anak kecil,” tegasnya, Minggu (10/12/2017).
Erdogan menyerukan kepada negara-negara Islam agar berbuat “lebih jauh dari sekedar mengecam” dalam konferensi tingkat tinggi Organisasi Kerjasama Islam (OKI) yang akan diselenggarakan Rabu mendatang (13/12/2017) di Istanbul, Turki, untuk membahas keputusan Trump tersebut.
“Harus keluar dengan sikap yang lebih jauh dari sebatas kecaman,” ungkap Erdogan, seperti dikutip jubir pemerintah Turki Bekir Bozdag.
Buzdag menambahkan, “Mengenai Palestina dan Al-Quds, Turki berpijak pada kebijakan yang sangat tegas dan tanpa keraguan. Turki tidak akan mengubah pendapat dan pendiriannya, meskipun kami seorang diri dalam hal ini.” (mm/rayalyoum)
Serangan ISIS Tewaskan 6 Orang di Irak
24/05/2022
Latest Posts
Liputan Video
English
Popular Tags
Dunia Islam – Berita Islam –Berita Dunia Islam – Konflik Timur Tengah – Timur Tengah Terkini – Berita Islam Terkini – Berita Internasional – Berita Timur Tengah – Berita Iran – Berita Iran Terkini – Iran Terkini – Iran vs AS – Amerika vs Iran – AS vs Iran – Berita Palestina – Berita Palestina Terbaru – Palestina Hari Ini – Palestina Terkini – Palestina Israel – Berita Turki – Turki Terkini – Berita Yaman – Perang Yaman – Perang Suriah– Berita Suriah – Berita Afghanistan – Berita Arab Saudi – Arab Saudi Terkini