Penasehat al-Assad Nyatakan AS Tak Akan Menyerang Suriah Lagi
Dalam wawancara dengan TV al-Mayadeen yang berbasis di Lebanon, Rabu (19/4/2017), dia juga menyatakan sama sekali tidak ada pembicaraan mengenai pemerintahan transisi di Suriah.
Mengenai serangan rudal Amerika Serikat (AS) terhadap Suriah beberapa waktu lalu, Shaaban menyebutnya “agresi bodoh” yang dilakukan tanpa ada penyelidikan tim pencari fakta terlebih dahulu.
“AS juga gagal meraih tujuan apapun dari agresinya, dan apa yang ia lakukan sekarang sia-sia,” katanya.
Menurutnya, tujuan agresi tersebut tak lain mendongkrak persyaratan Barat dalam perundingan damai Suriah.
Mengenai pertemuan segi tiga menlu Rusia, Suriah, dan Iran di Moskow Jumat pekan lalu dia menuturkan, “Dari Moskow kami mengerti bahwa kami tidak akan menyaksikan Presiden AS Donald Trump menyerang Suriah lagi.”
Dia menambahkan, “Kami tidak akan bertaruh atas apa yang dilakukan Trump, dan memang tidak bisa dengannya kami mempertaruhkan apa kami perbuat bersama para sekutu dan mitra kami. Sekarang Suriah dan para sekutunya, Rusia, Iran dan Hizbullah, lebih kuat dari waktu-waktu sebelumnya.” (mm/almayadeen)