Jumlah Syuhada Palestina Jadi 550, Israel Mengaku 22 Tentaranya Tewas
GazaCity, LiputanIslam.com – Intensitas gempuran Israel ke Jalur Gaza terus merenggut korban jiwa warga Palestina. Data terbaru yang dirilis al-Alam Senin (21/7) malam mencatat jumlah syuhada sudah melejit ke angka 550, sedangkan korban luka menyentuh angka 3,350.
Di pihak lain, menurut laporan PressTV, sumber-sumber militer Israel mengkonfirmasikan sedikitnya 22 tentara Zionis tewas sejak Rezim Zionis memulai operasi brutalnya ke Jalur Gaza pada Senin (7/7) sampai detik ini.
Selain itu, militer Israel juga menyebutkan lebih dari 100 anggotanya menderita luka-luka dalam pertempuran dengan para pejuang Palestina.
Namun demikian, Brigade Ezzedin al-Qassam, sayap bersenjata gerakan perlawanan Islam Hamas menyatakan korban tewas di pihak tentara Zionis mencapai sedikitnya 40 orang sejak memulai serangan darat pada Sabtu (19/7).
Sementara itu, Kepala Biro Politik Hamas Ismail Haniyeh menyatakan bahwa lebaran nanti bangsa Palestina akan merayakan dua hari besar, Idul Fitri dan hari raya kemenangan.
“Saya mengatakan kepada penduduk Gaza bahwa kita semua akan merayakan Idul Fitri sekaligus hari raya kemenangan,” ujar Haniyeh, Senin (21/7).
Dia kembali menegaskan syarat-syarat gencatan senjata yang antara lain penghentian agresi Israel, pencabutan blokade Jalur Gaza dengan segala konsekwensinya, dan pembebasan para tahanan Israel pasca insiden kekerasan terakhir yang terjadi di Tepi Barat.
“Semua tuntutan ini solid, manusiawi, adil, sejalan dengan undang-undang internasional, dan bertolak pula dari kesepakatan yang telah dicapai sebelumnya,” tegas Haniyeh. (mm)
