Ramallah, LiputanIslam.com – Tiga lagi pemuda Palestina gugur dalam perjuangan melawan pasukan Zionis Israel, Kamis (29/10). Palestinian Information Center (PIC) melaporkan bahwa korban terakhir jatuh pada Kamis siang akibat ditembak pasukan Zionis karena diduga bermaksud melancarkan serangan dengan menggunakan senjata tajam di kota al-Khalil, Tepi Barat. Pagi sebelumnya, di kota yang sama tentara Israel juga menembak dua pemuda Palestina hingga gugur syahid.
Sementara itu, Wakil Ketua Biro Politik Hamas, Ismail Haniyeh, menegaskan bangsa Palestina tidak akan membiarkan siapapun melakukan campurtangan untuk meredakan intifada al-Quds.
“Bangsa Palestina sendirilah yang memegang kendali intifada dan bertekad melanjutkannya,” ungkap Haniyeh, sebagaimana dilansir Fars News.
Dia menambahkan, “Hamas akan menggalang dukungan politik dan mental untuk intifada ini, dan memandang dengan tatapan curiga terhadap setiap gelagat yang bermaksud mereduksi tujuan strategis bangsa ini dalam menjalani intifada.”
PIC melaporkan bahwa faksi Jihad Islam Palestina dan Hamas merilis statemen bersama menyerukan kepada rakyat Palestina agar menggelar unjuk rasa akbar usai shalat Jumat hari ini (30/10) untuk menandai dukungan mereka kepada intifada dan menyatakan sikap mereka terkait perkembangan situasi Masjidil Aqsa dan Tepi Barat.
Intifada Palestina III sudah memasuki minggu kelima, dan sebanyak 68 orang Palestina telah gugur syahid dalam perjuangan membela Masjidil Aqsa di depan ambisi kaum Zionis Israel ini. (mm)
Popular Tags
Dunia Islam – Berita Islam –Berita Dunia Islam – Konflik Timur Tengah – Timur Tengah Terkini – Berita Islam Terkini – Berita Internasional – Berita Timur Tengah – Berita Iran – Berita Iran Terkini – Iran Terkini – Iran vs AS – Amerika vs Iran – AS vs Iran – Berita Palestina – Berita Palestina Terbaru – Palestina Hari Ini – Palestina Terkini – Palestina Israel – Berita Turki – Turki Terkini – Berita Yaman – Perang Yaman – Perang Suriah– Berita Suriah – Berita Afghanistan – Berita Arab Saudi – Arab Saudi Terkini