Beirut, LiputanIslam.com – Milisi pejuang Hizbullah yang bermarkas di Lebanon menegaskan pihaknya tidak akan beranjak dari negara Suriah yang sudah sekian tahun dilanda perang saudara dan terorisme.
Wakil Sekjen Hizbullah Syeikh Naim Qassem, Rabu (19/10/2016), menyatakan bahwa Hizbullah bersama para sekutunya di Suriah sekarang dapat menghadapi konspirasi kaum mustakbirin dunia serta mencegah jatuhnya Suriah dari tangan kubu muqamawah (perlawanan terhadap Israel) ke tangan kubu yang bersekongkol dengan Israel.
“Dengan resiko apapun kami akan terus berjuang, dan tidak akan meninggalkan Suriah selagi di sana diperlukan perang melawan kaum takfiri. Kami tidak akan membiarkan mereka mencapai tujuannya, sebab kami memiliki para pemuda dan keluarga-keluarga yang sudah sangat bulat tekadnya untuk mewujudkan perlindungan, kemenangan, dan kesuksesan muqawamah dan agenda-agendanya,” tegasnya.
Dia menambahkan, “Kami mengetahui bahwa penyelesaian di Suriah lambat, dan bisa jadi akan sangat lambat. Jika ada orang yang mengira kami sudah loyo maka ketahuilah bahwa kami adalah kaum yang pantang loyo.” (mm/raialyoum)
Serangan ISIS Tewaskan 6 Orang di Irak
24/05/2022
Latest Posts
Liputan Video
English
Popular Tags
Dunia Islam – Berita Islam –Berita Dunia Islam – Konflik Timur Tengah – Timur Tengah Terkini – Berita Islam Terkini – Berita Internasional – Berita Timur Tengah – Berita Iran – Berita Iran Terkini – Iran Terkini – Iran vs AS – Amerika vs Iran – AS vs Iran – Berita Palestina – Berita Palestina Terbaru – Palestina Hari Ini – Palestina Terkini – Palestina Israel – Berita Turki – Turki Terkini – Berita Yaman – Perang Yaman – Perang Suriah– Berita Suriah – Berita Afghanistan – Berita Arab Saudi – Arab Saudi Terkini