Sanaa, LiputanIslam.com – Tentara Yaman dan kelompok pejuang Ansarullah (Houthi) untuk pertama kalinya menggunakan satu skuadron pesawat nirawak (drone) Samad-3 yang diproduksi di dalam negeri untuk menyerang “target militer penting” di Riyadh, ibu kota Arab Saudi.
Juru bicara Angkatan Bersenjata Yaman, Brigjen Yahya Saree, Senin (26/8/2019) mengatakan bahwa serangan pasukan drone itu tepat mengena sasaran, dan menyebut serangan itu sebagai reaksi atas berlanjutnya agresi dan blokade pasukan koalisi yang dipimpin Saudi terhadap Yaman.
Baca: Drone Ansarullah Yaman Gempur Lanud King Khalid di Saudi
Perkembangan itu terjadi hanya sehari setelah pasukan militer Yaman dan Ansarullah melepaskan rudal balistik jarak pendek Badr-1 ke lokasi-lokasi strategis di komplek bandara regional Jizan, yang juga dikenal nama Bandara King Abdullah bin Abdulaziz.
Baca: Ansarullah Kembangkan Dua Sistem Pertahanan Udara di Yaman
Jaringan televisi berbahasa Arab al-Masirah milik Ansarullah melaporkan bahwa rudal itu menarget hanggar pesawat tempur Saudi dan helikopter tempur Apache serta beberapa situs militer di bandara tersebut. (mm/presstv)
Latest Posts
Liputan Video
English
Popular Tags
Dunia Islam – Berita Islam –Berita Dunia Islam – Konflik Timur Tengah – Timur Tengah Terkini – Berita Islam Terkini – Berita Internasional – Berita Timur Tengah – Berita Iran – Berita Iran Terkini – Iran Terkini – Iran vs AS – Amerika vs Iran – AS vs Iran – Berita Palestina – Berita Palestina Terbaru – Palestina Hari Ini – Palestina Terkini – Palestina Israel – Berita Turki – Turki Terkini – Berita Yaman – Perang Yaman – Perang Suriah– Berita Suriah – Berita Afghanistan – Berita Arab Saudi – Arab Saudi Terkini