Harare,LiputanIslam.com-Partai berkuasa di Zimbabwe, Zanu-PF, melengserkan presiden Robert Mugabe dari jabatannya dengan bantuan militer negara tersebut.
Emmerson Mnangagwa, deputi Mugabe di Zanu-PF, mengklaim bahwa tidak ada kudeta militer. Menurutnya, perpindahan kekuasaan ini terjadi tanpa pertumpahan darah.
Sumber-sumber lokal mengabarkan, Mugabe dan keluarganya berada dalam tahanan rumah. Aparat kepolisian nasional telah meminta agar para perwira yang sedang bebas tugas untuk kembali pos masing-masing.
Berdasarkan laporan The Guardian, panglima tentara Zimbabwe dalam siaran televisi menyatakan, militer hanya mengincar orang-orang dekat Mugabe yang melakukan korupsi dan merusak tatanan ekonomi-sosial negara.
“Presiden Mugabe dan keluarganya dalam keadaan baik-baik saja…Begitu misi kami tercapai, kami berharap situasi akan segera normal,”lanjutnya.
Malam lalu militer dikabarkan bergerak menuju Harare, ibukota Zimbabwe, dan menduduki gedung televisi pemerintah ZBS. Tiga ledakan dilaporkan terjadi seiring dengan masuknya militer ke Harare.
Langkah ini diambil usai peringatan yang diberikan panglima tentara Zimbabwe. Dia mengancam, jika tren pemecatan di Zanu-PF tetap berlanjut, maka militer akan turun tangan.
Mnangagwa dipecat pekan lalu setelah berbeda pendapat dengan Grace, istri Mugabe. Grace dikabarkan merupakan kandidat utama pengganti suaminya untuk jabatan presiden. Namun Mnangagwa mendapat dukungan dari pihak militer yang dekat dengannya. (af/alalam)
Latest Posts
Liputan Video
English
Popular Tags
Dunia Islam – Berita Islam –Berita Dunia Islam – Konflik Timur Tengah – Timur Tengah Terkini – Berita Islam Terkini – Berita Internasional – Berita Timur Tengah – Berita Iran – Berita Iran Terkini – Iran Terkini – Iran vs AS – Amerika vs Iran – AS vs Iran – Berita Palestina – Berita Palestina Terbaru – Palestina Hari Ini – Palestina Terkini – Palestina Israel – Berita Turki – Turki Terkini – Berita Yaman – Perang Yaman – Perang Suriah– Berita Suriah – Berita Afghanistan – Berita Arab Saudi – Arab Saudi Terkini