Baghdad,LiputanIslam.com-Juru bicara militer Irak mengabarkan instruksi baru untuk menghadapi para pelaku vandalisme dalam unjuk rasa Irak.
Dilansir oleh stasiun televisi al-Iraqiya, Abdul Karim Khalaf mengatakan,”Semua aparat keamanan (polisi dan tentara) diperintahkan untuk segera menegakkan undang-undang…Instruksi ini meliputi penangkapan para pelaku vandalisme yang memblokir jalanan. Orang-orang ini akan diserahkan ke aparat pengadilan.”
Unjuk rasa di Irak bermula sejak awal Oktober lalu, namun sempat dihentikan lantaran bertepatan dengan peringatan Hari Arbain Imam Husain as. Unjuk rasa warga dimulai kembali pada 25 Oktober.
Baca: Erdogan Konfirmasi Penangkapan Janda Abu Bakar Al-Baghdadi
Mulanya, para pengunjuk rasa mengusung slogan-slogan terkait perbaikan layanan pemerintahan, pembasmian korupsi, dan masalah ekonomi. Namun kini, salah satu yel-yel yang diteriakkan pengunjuk rasa adalah tuntutan agar pemerintah saat ini mengundurkan diri.
Para pengunjuk rasa memblokir puluhan jalur penghubung di Baghdad serta provinsi-provinsi lain di tengah dan selatan Irak. Mereka berupaya memaksa pemerintah mengundurkan diri dengan menutup jalanan.
Abdulmahdi (PM Irak) sebelum ini menyatakan siap untuk mengundurkan diri, dengan syarat partai-partai politik telah menyepakati calon penggantinya. (af/alalam/fars)
Nakba, Akar Masalah Palestina
16/05/2022
Popular Tags
Dunia Islam – Berita Islam –Berita Dunia Islam – Konflik Timur Tengah – Timur Tengah Terkini – Berita Islam Terkini – Berita Internasional – Berita Timur Tengah – Berita Iran – Berita Iran Terkini – Iran Terkini – Iran vs AS – Amerika vs Iran – AS vs Iran – Berita Palestina – Berita Palestina Terbaru – Palestina Hari Ini – Palestina Terkini – Palestina Israel – Berita Turki – Turki Terkini – Berita Yaman – Perang Yaman – Perang Suriah– Berita Suriah – Berita Afghanistan – Berita Arab Saudi – Arab Saudi Terkini