Kremlin Benarkan Penangkapan Mata-mata AS

0
481

Moskow,LiputanIslam.com-Jubir Istana Kremlin, Dmitry Peskov pada Kamis (30/3) membenarkan kabar penangkapan warga AS yang bekerja di Rusia, Evan Gershkovich.

Dalam konferensi pers di Kremlin, Peskov menyatakan bahwa penahanan jurnalis Wall Street Journal ini bukan sebuah buruk sangka, tapi dia telah ditangkap dan tindakan ini adalah wewenang Otoritas Keamanan.

Saat ditanya tentang kemungkinan reaksi AS terhadap penangkapan ini, Peskov menjawab, ”Kami berharap tidak seperti itu.”

Ia menambahkan bahwa Gershkovich ditangkap basah saat melakukan kegiatan spionase. Namun ia menolak memberikan lebih banyak detail terkait pelanggaran yang dilakukan warga AS tersebut.

Biro Keamanan Federal Rusia (FSB) mengumumkan telah menangkap warga AS bernama Evan Gershkovich yang bekerja di kantor Wall Street Journal cabang Moskow. Gershkovich ditahan atas tuduhan aksi spionase.

Menurut Wall Street Journal, warga AS itu ditangkap di kota Yekaterinburg di kawasan Urals, Rusia.

Dalam statemen FSB disebutkan bahwa Gershkovich mengumpulkan informasi atas permintaan pihak AS. Informasi itu adalah rahasia negara terkait dengan aktivitas sebuah korporasi komplek militer-industri Rusia. Dia ditangkap saat berusaha mendapatkan informasi rahasia di Yekaterinburg.

Sebelum FSB merilis statemen terkait penangkapan Gershkovich, sejumlah sumber media lokal di Rusia terlebih dahulu memberitakan penangkapannya.

Harian Kommersant melaporkan bahwa jurnalis Wall Street Journal itu ditangkap pada Rabu 29 Maret. (af/fars)

DISKUSI: