Israel Buka Bendungan, Ratusan Hektar Lahan Pertanian Gaza Kebanjiran

Lahan pertanian Gaza terkena banjir.

Gaza, LiputanIslam.com–Israel baru-baru ini membuka pintu bendungannya di dekat Jalur Gaza. Akibatnya lebih dari 100 hektar lahan pertanian milik Palestina tergenang banjir dalam waktu kurang dari dua minggu.

Pembukaan gerbang bendungan Israel yang tidak terkendali ini telah menyebabkan kerusakan senilai enam miliar rupiah bagi pertanian Gaza.

Ini adalah kali ketiga Israel membuka pintu air dalam seminggu yang membanjiri lahan pertanian dan merusak produk pertanian.

Pesawat penghancur tanaman milik Israel juga dilaporkan terbang di sepanjang buffer zone. Pesawa itu menyemprotkan bahan kimia herbisida yang didorong oleh ke lahan pertanian. Penyemprotan ilegal itu biasanya dilakukan tanpa pemberitahuan atau peringatan awal kepada petani Palestina.

Israel melakukan penyemprotan sekitar dua kali setahun yang berpotensi mengancam kehidupan warga Palestina karena secara langsung merusak ketahanan pangan.

Para ahli mengatakan, praktik-praktik ilegal ini telah menyebabkan kerugian finansial yang sangat besar bagi para petani Palestina, sehingga mendorong banyak petani berhenti mengolah lahan di dekat perbatasan. Akibat penjajahan Israel, petani Gaza berjuang sangat keras untuk bisa memenuhi kebutuhan dasar mereka. (ra/presstv)