Facebook Hapus Video Pendeta Suriah Puji Soleimani
Nasrallah mengunggah video tersebut pada Senin (6/1). Video itu dibarengi caption:
“Semua yang dilakukan Qassem Soleimani adalah membela kaum Kristiani dari [serangan] ISIS dan Al Qaeda” — Sebuah misa diadakan di gereja evangelis Aleppo, Suriah, untuk menghormati kesyahidan Jenderal Soleimani yang berperan penting dalam pertempuran pembebasan Aleppo melawan Jihadis yang didukung AS.
Lewat akun Twitter-nya, Nasrallah menjelaskan bahwa nama pendeta itu adalah Ibrahim Naseir. Gerejanya di Aleppo dihancurkan oleh Jihadis fundamental yang disponsori NATO. “Teroris yang sama yang hampir membersihkan secara etnis orang-orang Kristen Suriah dari kota-kota mereka.”
Kemudian pada Minggu (12/1), Nasrallah memprotes lewat akun Twitter-nya bahwa unggahan itu telah dihapus oleh Facebook.
“Facebook menghapus video saya. Facebook mendukung terorisme. Saya akan meninggalkan aplikasi opresif ini secepatnya. ‘Kebebasan berbicara’ [adalah] lelucon abad ini,” tulisnya.
Beberapa hari yang lalu, Facebook juga menghapus konten-konten Instagram yang menunjukkan dukungan kepada komandan Iran, Qassem Soleimani. Juru bicara perusahaan milik Mark Zuckerberg itu berdalih keputusan ini diambil sesuai dengan Undang-Undang AS.
Video tersebut masih bisa ditonton di sini:
“All what Qassem Soleimani did was stand up for Christians against ISIS and Al Qaeda”
A mass was held in the evangelical church of Aleppo, Syria to honor the martyrdom of General Soleimani who had an essential role in the liberation battle of Aleppo against US-backed Jihadists. pic.twitter.com/yEgU4FyRAO
— هادي نصرالله (@HadiNasrallah) January 6, 2020
(ra)