Demonstran Anti-Rasialisme “Penggal” Leher Patung Christopher Columbus di AS
Washington, LiputanIslam.com–Di tengah aksi demonstrasi anti-rasial besar-besaran di AS pasca pembunuhan George Floyd, sejumlah patung negara Amerika yang dianggap sebagai simbol rasisme telah dirusak oleh massa.
Kali ini, patung Christopher Columbus juga menjadi target amarah para demonstran. Patung figur kontroversial AS itu dipenggal lehernya, dibuang ke danau, dan dijatuhkan ke tanah di beberapa negara bagian.
Columbus telah lama menjadi tokoh kontroversial dalam sejarah atas apa yang ia lakukan terhadap penduduk asli Amerika dan perannya dalam penjajahan penuh kekerasan terhadap mereka. Dalam beberapa tahun terakhir, banyak kota dan negara bagian AS mengganti Hari Columbus dengan Hari Penduduk Asli. Demonstran anti-rasialisme pun mengaku merusakan patung-patung Columbus sebagai bentuk solidaritas kepada penduduk asli.
Di Boston pada pada Selasa (9/6) malam, para petugas memindahkan patung Columbus yang terletak di North End setelah leher patung itu dipenggal massa. Patung yang didirikan pada 1979 itu sebelumnya telah dirusak pada 2015 oleh gerakan “Black Lives Matter.”
“Patung ini telah mengalami perusakan berulang di sini di Boston, dan mengingat percakapan yang kita miliki sekarang di kota Boston kami dan di seluruh negeri, kami juga akan mengambil kesempatan untuk menilai makna historis dari tindakan ini,” demikian respin dari Walikota Boston, Marty Walsh.
Menurutnya, patung itu akan disimpan untuk saat ini, namun tanpa ada kejelasan apakah akan dikembalikan seperti semula.
Di Minnesota pada hari Rabu (10/6), sekelompok orang melemparkan tali di tubuh patung Columbus dan menariknya ke tanah, seperti dilansir dari KMSP.
“Ini sudah menjadi dikusi lama yang kami lakukan selama bertahun-tahun dengan orang-orang yang menempati gedung ini (gedung DPR),” kata Mike Forcia dari lembaga AIM of Twin Cities, lembaga advokasi penduduk asli Amerika yang mengorganisir aksi tersebut.
Sementara itu di Virgnia, sekitar 1.000 orang berkumpul di Byrd Park, Richmond, pada hari Selasa (9/6) untuk menggelar demonstrasi damai. Namun, kemudian pengunjuk rasa merusak patung Columbus, merobohkannya, dan melemparkannya ke sebuah danau di taman itu. (ra/cnn)
