Corbyn kritik Pemerintah Inggris Karena jual Senjata ke Arab Saudi
London,LiputanIslam.com—Kelompok buruh di Inggris akan segera pergi PBB untuk memberikan resolusi guna mengakhiri perang berkepanjangan yang terjadi di Yaman. Jeremy Corbyn bersama dengan para menteri bayangan lainnya yang tergabung dengan Komunitas Yaman Liverpool menyampaikan kritiknya pada Minggu (23/9) terhadap peranan pemerintah Inggris yang terus memberikan senjata kepada Arab Saudi untuk menggempur Yaman.
Ia meminta agar pemerintah Inggris segera menghentikan jual-beli senjata ke Arab Saudi agar penindasan dan kekejaman di Yaman bisa segera berakhir. Dalam salah satu sambutannya, ia mengatakan, “Saat ini orang-orang Yaman tengah dibombardir oleh pasukan Arab Saudi, dan dengan sedih saya katakan, beberapa senjata yang digunakan oleh pasukan tersebut disediakan oleh Inggris.”
“Anak-anak di sana terkena wabah kolera, orang-orang di sekolah terbunuh, bahkan orang-orang yang sedang melangsung pesta pernikahan pun terbunuh. Semua itu adalah kejahatan terburuk yang pernah terjadi di abad ke-21 ini,” tambah Corbyn.
Ia menilai PBB telah diatur untuk mendiamkan perang di Yaman dengan tujuan mendikte proses politik di yaman. Menurutnya, para anggota DK PBB adalah pihak yang paling bertanggung jawab atas konflik ini. “Kita tidak bisa pergi dan sembunyi dari kenyataan ini begitu saja,” tegasnya.
Agresi militer Arab Saudi ke Yaman telah menewaskan sekitar 15.000 warga sipil Yaman. Ribuan orang mengalami luka-luka, dan jutaan anak menderita penyakit serta kelaparan akut. (fd/Irish)
