[Berita Gambar] Perang Saudi Mengakibatkan 100.000 Bayi Baru lahir Terbunuh Per Tahunnya di Yaman

0
743

Liputanislam.com – Dalam sebuah wawancara dengan  televisi Yaman al-Masirah , Wakil Menteri Kesehatan Najeeb al-Qubati mengumumkan berita suram pada hari Sabtu (19/12), mengatakan bahwa setiap dua jam enam anak Yaman kehilangan nyawa karena Perang yang dipaksakan oleh Saudi.

Dia menambahkan bahwa koalisi yang dipimpin Saudi telah mencegah masuknya peralatan medis canggih sejak Maret 2015, ketika Arab Saudi bersama dengan beberapa sekutunya menyerbu Yaman untuk rezim yang didukung Riyadh kembali berkuasa dan menaklukkan gerakan Ansarullah di negara itu.

“Kami tidak dapat membawa personel medis [ke negara itu] karena pengepungan dan agresi,” kata Qubati.

Wakil menteri kesehatan Yaman juga menunjukkan bahwa pengepungan yang melumpuhkan dan tidak manusiawi yang diberlakukan di negara itu oleh koalisi penyerang menargetkan anak-anak Yaman “saat mereka masih janin di dalam rahim ibu mereka.”

Qubati juga memperingatkan bahwa angka malnutrisi di kalangan ibu Yaman sangat tinggi.

Lebih lanjut Qubati memperingatkan bahwa sepasang bayi kembar siam yang baru lahir di Rumah Sakit al-Sabeen di ibukota Yaman, Sana’a, harus segera dipindahkan ke luar negeri untuk operasi pemisahan di sebuah pusat medis khusus.

“Karena agresi dan blokade, kami tidak dapat melakukan operasi pemisahan bayi kembar, atau melanjutkan prosedur medis sebelum dan sesudah operasi pemisahan,” tambah Qubati. (BP/Newsnow/PressTV/CNN)

 

DISKUSI: