Aksi Teror Kembali Gemparkan Paris
Polisi Paris juga menyatakan telah menembak mati salah satu dari dua pelaku penembakan tersebut.
Menurut aparat keamanan Prancis, besar kemungkinan bahwa aksi penembakan di Paris ini adalah sebuah tindakan terorisme.
Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Prancis, Pierre-Henry Brandet, menyatakan bahwa pelaku telah mengincar anggota-anggota polisi tersebut.
ISIS melalui situs Amaq menyatakan bertanggung jawab atas aksi teror ini. Mereka menyebut seorang anggotanya yang bernama Abu Yousif asal Belgia sebagai pelaku aksi tersebut.
Sindikat Teroris Prancis Mulai Diadili
Sementara itu, media juga mengabarkan bahwa pengadilan Prancis telah mengawali proses hukum atas sebuah sindikat teroris. Sindikat bernama “Cannes-Torcy” ini diduga menjalin kontak dengan elemen-elemen takfiri di Suriah.
Cannes dan Torcy adalah nama dua kota yang ditempati anggota sindikat ini. 20 orang dari mereka didakwa terlibat dalam penyerangan ke sebuah toko Yahudi pada tahun 2012. Mereka juga dituduh merencanakan penyerangan ke sejumlah lokasi militer dan nonmiliter serta bergabung dengan kelompok takfiri di Suriah.
Kebanyakan anggota sindikat ini berumur antara 23 hingga 33 tahun. Jika terbukti bersalah,mereka akan divonis hukuman penjara selama 30 tahun hingga seumur hidup. (af/alalam/presstv/irna)