Tidak Dapat Jatah Kursi Pemerintahan, Kader PBB Resah

0
748

Sumber: Kompas

Jakarta, LiputanIslam.com — Tidak mendapatkan jatah di kursi pemerintahan periode kedua Jokowi, kader Partai Bulan Bintang (PBB) di sejumlah wilayah resah.

“Dalam beberapa hari ini kader PBB di semua tingkatan resah akan nasib partai pasca penetapan susunan Kabinet baik menteri dan wakil menteri. Mereka banyak mendapat pertanyaan dari konstituen dan umat Islam yang mendukung PBB,” kata Wakil Ketua Umum PBB, Sukmo Harsono, dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Rabu (20/11).

Keresahan itu, menurut dia, memuncak pasca Presiden Jokowi mengumumkan susunan kabinet Indonesia Maju di Istana Negara, beberapa waktu lalu.

“PBB sebagai partai Islam yang mengusung pasangan calon nomor 01, saya sendiri memimpin deklarasi dukungan paslon 01 ke daerah. Sementara ketua umum jadi panglima di MK. Maka wajar jika mereka bertanya-tanya, kenapa Sekretaris Jenderal PBB, Afriansyah Noor, yang memiliki hubungan begitu dekat dan baik dengan Pak Jokowi juga belum memberikan penjelasan, apa sebenarnya yang terjadi dengan PBB,” ujarnya.

Ia pun mengaku khawatir kondisi ini akan menimbulkan gelombang ketidakpercayaan kader PBB pada pemerintah.

Ia menambahkan, padahal PBB telah menyatakan dukungan kepada Pemerintahan Joko Widodo dan KH Ma’ruf Amin dalam memimpin bangsa Indonesia lima tahun ke depan.

Dukungan tersebut dibacakan oleh seluruh pengurus Dewan Pimpinan Pusat Partai Bulan Bintang (PBB) dan 34 pimpinan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) seluruh Indonesia dalam kegiatan Muktamar Ke-5 PBB di Belitung, Provinsi Babel.

Baca juga: Tommy Soeharto Akan Kunjungi DPP PKS Sore Ini

Sekretaris Jendral PBB Afriansyah Noor juga telah membacakan isi dukungan terhadap Pemerintahan Jokowi – Amin dan diikuti seluruh pengurus DPP dan ketua DPW Partai Bulan Bintang.

Adapun isi dukungan pertama yakni mendukung sepenuhnya pemerintahan Jokowi – Ma’ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia yang terpilih secara konstitusional untuk mewujudkan visi Indonesia lima tahun ke depan baik secara politik dan profesional.

Kedua, siap bekerja sama dengan Pemerintahan Jokowi – Ma’ruf Amin dan mendukung jalannya pemerintahan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Ketiga, pernyataan sikap Partai Bulan Bintang adalah bentuk tanggung jawab untuk mendukung secara tulus ikhlas guna bersama – sama pemerintahan tanpa dilandasi oleh kepentingan pribadi dan organisasi kecuali semata-mata untuk terwujudnya negara yang makmur “baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur”. (Ay/Antara)

DISKUSI: