Publik Marah, Tiket Kereta Mudik Cepat Ludes

0
451

kereta lebaranJakarta, LiputanIslam.com — Ludesnya tiket kereta api tambahan yang dijual oleh PT Kereta Api Indonesia dalam waktu singkat membuat banyak calon penumpang meradang. Merasa kecewa dengan pelayanan perusahaan badan usaha milik negara yang dinilai tak profesional ini, tak sedikit calon penumpang menumpahkan kekesalannya lewat jejaring sosial seperti Twitter.

Dalam beberapa akun Twitter, terdengar cuitan dari masyarakat yang merasa kecewa dengan pelayanan penjualan tiket secara online oleh KAI. Yoga Darmajati yang memiliki akun Twitter ‏@yogajati88 misalnya, mengeluhkan akses ke situs KAI sejak semalam.

“Sangat sulit mengakses situs @KAI121 official …” cuit Yoga dalam bahasa Inggris.

Salah satunya akun Twitter @anangALX yang kesal dengan informasi jawaban kursi tidak tersedia dini hari tadi.

“Saya mengakses dari jam 00.00 hanya dapat jawaban kursi TIDAK TERSEDIA padahal sudah input nama,” ujar @anang ALX calam cuitnya.

Hal serupa juga diungkapkan akun Twitter @and1kristiawan. “Sekian puluhan percobaan masuk ke web @KAI121 tidak pernah berhasil, apa seperti ini pelayanan yang katanya KAI sudah berubah,” katanya.

Beberapa akun Twitter lainnya rata-rata mengaku telah mencoba untuk mengakses situs resmi KAI yakni www.kereta-api.co.id dari pukul 12 malam sampai dengan pukul 4 pagi, namun tetap tidak gagal melakukan pemesanan tiket.

KAI melalui akun Twitter resminya @KAI121 hanya menjawab cuitan dari masyarakat dengan tweetnya yang berbunyi “mohon maaf, bila sulit terhubung via: 121 atau web KAI, traffic call padat dan banyaknya calon penumpang yg mengakses. trims.”

Seperti diketahui KAI mulai menjual tiket tambahan untuk mudik lebaran tepat pada pukul 00.00 tadi malam. Tiket tambahan yang dibuka untuk keberangkatan H-7 hingga H+ 7 Lebaran atau 21 Juli sampai 5 Agustus.

Sebelumnya, Kepala Humas PT KAI Daop 1, Agus Komarudin, mengatakan untuk mengantisipasi lonjakan pemesan tiket online, pihaknya telah menambah kapasitas bandwidth website dari 80 MB menjadi 120 MB sejak 29 April kemarin.

Begitu juga layanan call center 021-121 ditambah 20 line hingga menjadi 120 line beroperasi. “Ini kami lakukan agar pemesanan tiket lebih mudah diakses,” kata Agus saat dihubungi, Rabu (14/5).(CA/tempo.co)

DISKUSI: