Tepi Barat, LiputanIslam.com–Rezim Israel telah membebaskan penyair terkenal Palestina, Darin Tatour, dari kurungan penjara atas tuduhan “menggalakan terorisme” di media sosial.
Israel meringankan hukuman Tatour dari 5 bulan kurungan menjadi 3 bulan. Ia dibebaskan dari penjara Damon pada Kamis (20/9/18).
“Setelah tiga tahun menderita atas pemenjaraan dan sebagai tahanan rumah, saya merasa bahagia sekarang,” kata figur sastra Palestina itu setelah pembebasannya.
“Saya telah mendapatkan kebebasan saya dan saya akan terus menulis. Segala penderitaan saya adalah karena sebuah puisi yang saya tulis, dan saya kecewa karena mereka (rezim Israel) memenjarakan saya karena menulis puisi itu,” tuturnya.
Pada 31 Juli lalu, pengadilan Israel di kota Nazareth mendakwa Tatour atas tuduhan membangkitkan teror lewat puisi yang ia unggah di media sosial. Puisi tersebut berjudul “Lawan, Rakyatku, Lawan.” (ra/presstv)
Latest Posts
Liputan Video
English
Popular Tags
Dunia Islam – Berita Islam –Berita Dunia Islam – Konflik Timur Tengah – Timur Tengah Terkini – Berita Islam Terkini – Berita Internasional – Berita Timur Tengah – Berita Iran – Berita Iran Terkini – Iran Terkini – Iran vs AS – Amerika vs Iran – AS vs Iran – Berita Palestina – Berita Palestina Terbaru – Palestina Hari Ini – Palestina Terkini – Palestina Israel – Berita Turki – Turki Terkini – Berita Yaman – Perang Yaman – Perang Suriah– Berita Suriah – Berita Afghanistan – Berita Arab Saudi – Arab Saudi Terkini