Yerusalem, LiputanIslam.com – Para ekstremis Yahudi yang dilindungi para polisi Israel menyerbu kaum Muslim yang beribadah di Masjid Al-Aqsa pada Rabu (12/04). Demikian laporan dari kantor berita Safa.
Dalam aksi tersebut yang bertepatan di hari Paskah Yahudi, 300 ekstremis menyerbu masjid Al-Aqsa termasuk seorang mantan wakil jubir Knesset, Moshe Feiglin, dan Yehuda Etzion, pendiri kelompok teroris Jewish Movement yang pernah merencanakan pengeboman Masjid Al-Aqsa pada tahun 1980-an.
Pada pukul 07.30 waktu setempat, polisi Israel membukakan pintu gerbang Al-Magharbeh, salah satu dari tujuh gerbang di kawasan Al-Aqsa dan mengerahkan anggota di sekitar pintu masuk dan ruang dalam masjid.
Menurut Koordinator Informasi Departemen Wakaf di Yerussalem, Firas Al-Dibbis, sebanyak 291 orang Yahudi sudah memasuki masjid saat gerbang ditutup pada pukul 11.00. Mereka diduga melakukan ritual Talmud dan “tarian religius” di depan gerbang Lion.
Al-Dibbis melaporkan, pada saat itu para polisi Israel melarang puluhan jamaah Muslim Palestina memasuki masjid, sehingga para jamaah hanya bisa melaksanakan shalat di jalan-jalan Kota Tua di sekitar kawasan Al-Aqsa. (AL/Mintpressnews)
Latest Posts
Liputan Video
English
Popular Tags
Dunia Islam – Berita Islam –Berita Dunia Islam – Konflik Timur Tengah – Timur Tengah Terkini – Berita Islam Terkini – Berita Internasional – Berita Timur Tengah – Berita Iran – Berita Iran Terkini – Iran Terkini – Iran vs AS – Amerika vs Iran – AS vs Iran – Berita Palestina – Berita Palestina Terbaru – Palestina Hari Ini – Palestina Terkini – Palestina Israel – Berita Turki – Turki Terkini – Berita Yaman – Perang Yaman – Perang Suriah– Berita Suriah – Berita Afghanistan – Berita Arab Saudi – Arab Saudi Terkini