Menpora Apresiasi Anjas Pranomo, Pemuda Pembuat Aplikasi Difabel
Jakarta, LiputanIslam.com– Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Imam Nahrawi memberikan apresiasi kepada Anjas Pramono, seorang pemuda yang berhasil menciptakan aplikasi bagi difabel. Diberi nama Difodeaf, aplikasi itu dapat mengubah bahasa (Indonesia, Inggris) menjadi gambar bahasa isyarat yang lebih disegmentasikan ke anak-anak.
“Alhamdulillah saya mendapat undangan ke salah satu universitas terkenal di Amerika sekaligus ke White House untuk mempresentasikan aplikasi ini bulan September mendatang,” ucapnya saat berkunjung ke Rumah Dinas Menpora Imam Nahrawi di Jakarta, Senin (29/7).
Anjas mengaku ada aplikasi lain yang ia buat yang terinspirasi dari pengalaman pribadinya saat mengunjungi tempat-tempat wisata yang belum ramah penyandang difabel.”Ketika saya sampai tempat pariwisata itu saya bingung karena tidak ada lift, eskalator dan bidang miring, dari itu saya membuat aplikasi agar dapat melihat tempat umum mana saja yang sudah ramah disabilitas,” katanya.
Ia juga berharap pemerintah memberikan perhatian lebih kepada para disabilitas. “Kaum disabilitas itu kebanyakan wirausaha bukan apa-apa karena memang terpaksa karena tidak ada lapagan pekerjaan yang sesuai meski di beberapa kementerian saat ini menyediakan jalur khusus menjadi PNS untuk kaum minoritas ini tapi angkanya masih terlalu sedikit,” tambahnya.
Sementara Menpora Imam mengaku bahwa Anjas memberikan inspirasi positif untuk mengembangkan beberapa program unggulan di Kemenpora. “Inpirasi Anjas ini dapat mendorong percepatan di beberapa program kementerian/lembaga khususnya untuk memaksimalkan implementasi UU Disabilitas melalui Kemenpora karena kita sudah buktikan PNS untuk Disabilitas,” ungkapnya.
“Apa yang menjadi ide dan gagasan Anjas ini perlu kita dukung agar anak-anak kita dan saudara-saudara kita dengan segala keterbatasannya bisa kita support menembus batas, selamat semoga sukses,” ucapnya. (aw/Kemenpora/liputan6).