Gaza, LiputanIslam.com—Setidaknya 30 orang Palestina mengalami luka-luka akibat serangan tentara Israel di aksi demo “The Great March of Return” pada Jumat (18/1).
Juru bicara Kementerian Kesehatan Gaza Ashraf al-Qidra mengatakan, dari 30 korban, sebanyak 14 warga sipil terkena tembakan senapan.
Tentara Israel juga dilaporkan menyerang tiga ambulans, di mana 2 diantaranya milik organisasi Red Crescent Society Palestina.
Ashraf mencatat, 3 petugas medis Palestina dan 2 jurnalis ikut terluka selama aksi ini.
Sementara kantor berita Lebanon, al-Mayadeen, melaporkan bahwa wartawan mereka di Gaza, Ahmed Ghanem, mengalami luka di kakinya ketika sedang meliput aksi demo. Dia telah dibawa di rumah sakit terdekat. (ra/presstv)
Komentar